PRINGSEWU| Detikkasus.com – Kemeriahan hari raya Idul Fitri 1444 Hijriyah di pekon Sinar Waya kecamatan Adiluwih semakin bertambah dengan digelarnya pesta adat berupa pegelaran budaya topeng sekura cakak buah, Sabtu (22/04/2023).
“Sekura, adalah tradisi Idul Fitri asal Lampung khususnya adat Sai Batin yang dimaksudkan untuk mempererat tali persaudaraan”, ungkap Mirwan salah seorang tokoh masyarakat kepada awak media.
Mirwan menerangkan bahwa tradisi Sekura dari Lampung memiliki makna yang mendalam. Selain memperkuat persaudaraan tradisi ini juga mengingatkan manusia akan hal baik dan hal buruk.
“Pesta Sekura merupakan tradisi masyarakat Lampung yang diadakan setiap 1 syawal dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri yang diekspresikan dengan kesenian topeng yang disebut tradisi Sekura”, tuturnya.
Pesta sekura merupakan wujud ungkapan rasa syukur dan suka cita menyambut hari yang suci. Dalam pesta sekura, berbagai kalangan ikut terlibat aktif dan berbaur menjalin kebersamaan.
Setiap peserta dapat membawa berbagai makanan yang didapat dari hasil silaturahmi berkeliling dari rumah ke rumah. (Iyan)