Pesan Kasdam V/Brawijaya Saat Berkunjung ke Monumen Kresek

MADIUN I detikkasus.com – Didampingi Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf Waris Ari Nugroho dan seorang Juru Kunci Monumen Kresek, Kasdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Agus Setiawan berkunjung ke monumen yang menggambarkan sejarah tentang kekejaman PKI di Madiun, Rabu (3/2/2021) siang.

Kepada Kasdam, Sang Juru Kunci tersebut menjelaskan, jika Madiun dahulu sebenarnya adalah korban dari kekejaman PKI dan bukan seperti yang beredar di luar selama ini.

Baca Juga:  Koramil 0812/11 Kedungpring Hiasi Lukisan Mural di Tembok Kampung Pancasila

Tampak dalam momen tersebut, Kasdam dijelaskan secara rinci detail-detail berbagai bangunan yang ada di sana, termasuk bagian-bagian reliefnya.

Di tengah melihat berbagai bukti sejarah yang terdapat di monumen yang berada di Desa Kresek, Kec. Wungu, Kab. Madiun itu, Brigjen TNI Agus Setiawan berpesan agar monumen tersebut tidak hanya dijadikan sebagai bukti sejarah belaka.

Baca Juga:  Pangdivif 2 Kostrad Menerima Kunjungan Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jawa Timur di Madivif 2 Kostrad Singosari

Namun lebih dari itu, dirinya juga berharap keberadaan monumen tersebut dapat dijadikan pembelajaran bagi masyarakat terkait kekejaman PKI, khususnya di wilayah Madiun.

Untuk itu ia menghimbau, supaya masyarakat dapat terus waspada guna mencegah masuk dan berkembangnya kembali paham komunis di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Baca Juga:  Kodim 0824 Fokuskan Bantuan Perkuatan TNI Pada Percepatan Pembangunan Tanggul Sungai Yang Jebol Di Kencong

Ditegaskannya, jika hal itu sangat penting untuk terus dilakukan, agar bebagai peristiwa keji yang diakibatkan oleh kekejaman dan kebiadaban PKI tidak akan terulang kembali.

Rep : Arw / Fadhil / Anang Sastro.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *