Detikkasus.com,Sidoarjo – Sinergitas akademisi di berbagai perguruan tinggi di Sidoarjo dan pemerintah kabupaten Sidoarjo dalam meningkatkan pembangunan di Sidoarjo yang berkelanjutan, Hal ini berkesinambungan dalam acara Seminar Kebijakan Publik ,bertajuk Eksistensi Mahasiswa dalam Membangun Sidoarjo dengan sub tema Kondisi Geologi dan Upaya Revitalisasi Kawasan Strategi Porong Pasca Bencana Luapan Lumpur dan Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) sebagai alternatif pembiayaan pembangunan ini, diselenggarakan Akademisi Umsida, bertempat di Auditorium KH Ahmad Dahlan Umsida Sidoarjo, Senin(30/12).
Seminar yang mengambil tema, Eksistensi Mahasiswa Dalam Membangun Sidoarjo, menghadirkan beberapa pembicara, yakni Kepala DPMPTSP Kabupaten Sidoarjo, Ari Suryono dan Ketua Ahli Geologi Indonesia Pengurus Daerah Jawa Timur, Handoko Teguh Wibowo.
Sedangkan Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah sebagai Key Note Speaker. Acara ini dihadiri mahasiswa dari berbagai universitas yang ada di Sidoarjo serta Organisasi Kepemudaan Sidoarjo.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah mengatakan, bahwa para generasi muda harus diberikan pencerahan dan pemahaman terhadap berbagai permasalahan yang ada di Sidoarjo. Diantaranya yakni persoalan luapan lumpur Lapindo dan pembiayaan pembangunan dengan sistem KPBU. Bupati Sidoarjo berharap para mahasiswa mendapatkan penjelasan dan solusi.
“Mahasiswa akan paham dan selanjutnya bisa menyampaikan kepada masyarakat dari hasil kajian ilmiah yang dibahas ini,” Ujarnya.
Sedangkan Kepala DPMPTSP Pemkab Sidoarjo, Ari Suryono memaparkan, bahwa mengenai Pemkab Sidoarjo memilih pembangunan RSUD Barat (Krian) menggunakan skema SPBU. Baginya dalam membangun sebuah rumah sakit tidak hanya mendirikan fisik bangunan saja. Tetapi ada beberapa faktor lainnya harus juga dilakukan. Diantaranya peralatan kesehatan yang mendukung serta keberadaan Sumber Daya Manusia (SDM) harus dipenuhi secara bersamaan.
“Karena butuh percepatan pembangunan, maka melalui skema KPBU ini semua sarana dan prasarana RSUD Barat akan terpenuhi. Sehingga rumah sakit bisa dengan cepat dibangun dan dioperasikan. Tujuannya layanan kesehatan ke masyarakat akan cepat terpenuhi,” tegasnya.
“Sinergitas Pemerintah dengan Perguruan Tinggi sangat dibutuhkan untuk berbagai program pembangunan yang akan dijalankan sebagai upaya untuk mensejahterakan masyarakat,” tutur Hidayatulloh Rektor Muhamadiyah Sidoarjo,usai seminar. (Mas/sul)