Perjuangkan Aspirasi Rakyat, Ratusan Massa ALPENAS Demo Bulog Gunungsitoli – Reporter Detik Kasus Oktarius Ndraha.

Gunungsitoli, detikkasus.com – Kamis 08/06/2017, Ratusan Masyarakat Kepulauan Nias yang terhimpun dalam Aliansi Peduli Kepulauan Nias (ALPENAS) hari ini melakukan aksi unjukrasa di kantor Bulog Gunungsitoli dan kantor DPRD Kota Gunungsitoli, kamis 8/6/17.

Aksi ini merupakan bentuk protes masyarakat akibat didistribusikan beras tak layak konsumsi yang kian memanas pemberitaan akhir-akhir ini.

Peserta Aksi yang tergabung dalam aliansi tersebut terdiri dari beberapa kalangan masyarakat, baik dari Kalangan LSM,OKP, Mahasiswa, Kepala Desa, Kaum Pemuda, dan Masyarakat Kepulauan Nias.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Desa Titab Pantau Kegiatan Palayanan Data Kependudukan di Desa Binaan Polda Bali - Polres Buleleng, Bhabinkamtibmas Desa Titab Polsek Busungbiu Polres Buleleng Aipda Made Pasma memantau kegiatan pelayanan Catatan Kependudukan di desa binaannya Rabu (13/2/2019). Pelayanan dilakukan okeh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Buleleng yang dipimpin oleh Kasi Pindah Data ibu Suparini, S.H., bekerjasama dengan Camat Busungbiu yang berlangsung mulai pukul 08.00 Wita, bertempat di Wantilan Desa Titab Kecamatan Busungbiu Kabupaten Buleleng Seperti yang diungkapkan oleh Aipda Pasma, adapun kegiatan yang dilaksanakan meliputi perekaman data untuk persyaratan pengurusan eKTP, serta pelayanan pembuatan KIA maupun KK baru,"ungkap Bhabinkamtibmas.

Aksi tersebut dikoordinir langsung oleh LSM Gempita Kepulauan Nias (Gempita), Laskar Merah Putih (LMP) Kota Gunungsitoli, DPC PWRI Kabupaten Nias, PC KCBI Kabupaten Nias.

Sebelumnya, Kepada Media, Jernih Lahagu selaku Pimpinan Aksi Alpenas menyampaikan bahwa, aksi bersama ini digelar untuk menuntut pertanggung jawaban Bulog Gunungsitoli yang dinilai tidak professional dalam menjaga kualitas, mengelola, serta mendistribusikan beras Rastra atau beras raskin kepada masyarakat.

“Aksi ini bertujuan untuk mempertanyakan tanggung jawab Bulog Gunungsitoli atas keluhan masyarakat yang meresahkan. Kualitas beras Rastra/Raskin yang tidak layak konsumsi karena busuk dan berkutu” Ujar Jernih kepada Media, Selasa, 06/06/2017.

Baca Juga:  Panen Ikan Kerapu, Bupati Huda Berharap Bisa Membawa Untung.

Lebih lanjut Jernih mengatakan saat Orasi di hadapan ratusan peserta aksi mengatakan “semua sudah siap, dan sebentar lagi kita berangkat mempertanyakan aspirasi masyarakat kepulauan nias terkait pendistribusian beras yang tak kayak konsumsi itu. Yang mekan beras itu manusia bukan hewan makanya kita pertanyakan kenapa masyarakat nias penerima manfaat beras rastra disuguhkan beras berbau, berkutu dan berubah warna, ujar Jernih dalam orasinya dilapangan merdeka kota gunungsitoli, kamis 8/6/17. (Alvin).

Baca Juga:  Bersama Pecalang Bhabinkamtibmas Ds Kalianget Laksanakan Pengamanan

Pantauan awak media, masyarakat semakin berdatangan dan berkumpul di Lapangan Merdeka Kota Gunungsitoli demikian juga beberapa OKP, LSM dan Perhimpunan Lainnya turut ambil bagian dalam menyuarakan aspirasi rakyat itu.

Saat ini, massa sudah berada di Kantor Bulog Gunungsitoli dan melakukan Orasi (OKTARIUS NDRAHA).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *