Peresmian Penggunaan Jalan Aspal Penghubung Desa Pangkalan Bemban dan Parit Kongsi, Kabupaten Sambas

SAMBAS I Detikkasus.com -, Pada penghujung Tahun 2023 ini warga masyarakat yang terletak di Desa Sungai Nyirih Kecamatan Selakau merasa sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Bupati Sambas Satono karena akses utama penghubung menuju Desa Pangkalan Bemban dan Parit Kongsi Kecamatan Selakau sudah di bangun.

Hal ini dikarenakan dibawah kepemimpinan Bupati Satono jalan yang menghubungkan Desa Pangkalan Bemban dan Parit Kongsi, Kecamatan Selakau yang sudah puluhan tahun sulit dilalui untuk berbagai aktivitas masyarakat akhirnya di aspal. Dan, jalan yang sudah lama sekali diimpikan masyarakat. diresmikan langsung oleh Bupati Sambas Satono. Rabu (06/12/2023)

Baca Juga:  Wagub Ria Norsan Optimistis Kalbar Konsisten Kendalikan Angka Inflasi

Jalan yang diresmikan itu memiliki panjang 812 meter sekaligus menjadi akses utama penghubung Desa Pangkalan Bemban dan Parit Kongsi, Kecamatan Selakau

Prosesi peresmian jalan itu ditandai dengan pemotongan pita yang dilakukan Bupati Sambas Satono disaksikan ratusan warga setempat.

Baca Juga:  Rasa senang dan terharu bagi Warga Desa Sambirejo Kecamatan Gampengrejo Kabupaten Kediri

Satono mengatakan dengan peresmian jalan tersebut menandakan bukti nyata atensi Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas dalam percepatan infrastruktur untuk masyarakat.

“Hari ini meresmikan jalan, sebagai akses utama Desa Pangkalan Bemban, namanya Jalan Nusantara dilalui masyarakat tiga desa dan padat penduduk, mulai hari ini sudah dilalui,” ujar Satono.

Satono menjelaskan, Jalan tersebut Pemkab Sambas dibangun dengan panjang 812 meter melalui Dinas PUPR Kabupaten Sambas Kalbar.

Baca Juga:  Peran Pnting Perempuan Bagi Pembagunan Kalbar

“Ini adalah bukti atensi, perhatian, Pemda Sambas dalam rangka untuk mendorong percepatan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan,” katanya.

Dia mengatakan, realisasi pembangunan jalan itu bertujuan agar masyarakat lebih mudah melakukan aktivitas dan mempermudah mobilisasi sektor ekonomi dan pertanian.

“Tujuannya agar warga lebih mudah untuk melalui, serta untuk membantu masyarakat meningkatkan hasil produksi mereka untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan,” jelasnya.

(Hady SP)

Sumber : Humas Kab. Sambas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *