Humbahas l Detikkasus.com – Pemerintah kabupaten Humbang Hasundutan, tahun ini melakukan tender lebih awal demi percepatan pembangunan Humbahas di tahun 2022. Sebanyak 8 paket pekerjaan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2022 telah ditenderkan oleh Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Kabupaten Humbahas dengan total anggarannya mencapai Rp 19 miliar.
Renward Marpaung, Kepala Bagian Unit Layanan BPBJ, Kamis (10/3-2022) mengatakan pada awak media ini, “sebanyak 8 paket jalan akan dibangun pada tahun ini yang dananya bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
Adapun Ke 8 paket yang ditenderkan itu adalah, pembangunan reservoar Desa Pearung Kecamatan Paranginan, pengembangan jaringan distribusi Desa Lobutolong Kecamatan Paranginan. Rekontruksi/ peningkatan kapasitas struktur jalan Pusuk I-Parlilitan, pemeliharaan berkala/rehabilitasi jalan ditambah rekontruksi/peningkatan kapasitas struktur jalan Parbotihan-pulogodang-temba.
Kemudian, rekontruksi/ peningkatan kapasitas struktur jalan sibuntuon-panoguan solu batas Taput, rekontruksi/ peningkatan kapasitas struktur jalan pangungkitan-pusuk I, rekontruksi/peningkatan kapasitas struktur jalan matiti-marade. Rekontruksi/peningkatan kapasitas struktur jalan pargaulan-lobutua batas Taput.
” Renward juga menambahkan, Selain delapan (8) paket pekerjaan , pihaknya juga sudah melakukan pelelangan terhadap enam (6) paket pekerjaan lainnya, yakni ; Konsultan supervisi dana PHJD, konsultan supervisi DAK jalan reguler, konsultan supervisi jalan penugasan pengembangan food estate dan sentra produksi pangan, DED optimalisasi SPAM IKK Parlilitan, fan, DED penyediaan air bersih monumen Frederich Silaban dan sekitarnya. Serta, pembuatan DED Mall pelayanan publik Pemerintah Kabupaten Humbahas.
Proses pengadaan barang dan jasa tahun ini memang sengaja dilakukan lebih awal supaya penyerapan belanja modal pemerintah bisa terealisasi lebih cepat. Karena apabila belanja modal terserap lebih cepat Otomatis akan berpengaruh terhadap percepatan pemulihan ekonomi di wilayah Kabupaten Humbahas.
Selain itu juga, jika dilakukan diawal tahun maka kualitas bangunan dapat sesuai harapan tanpa harus dikejar-kejar. Lelang itu harus dilakukan seawal-awal mungkin, sehingga ketika diawal, kualitas bangunan dapat sesuai yang diharapkan, dan tidak lagi kejar-kejaran waktu di akhir tahun. “Sejauh ini ke delapan paket pekerjaan itu akan berkontrak. Jadi, 8 paket ini sudah proses lelang, dan bulan Maret ini berkontrak,” ujarnya. (Evendy)