Detikkasus.com I Jejakkasustv.com – Badan Amil Zakat (Basnas) Kabupaten Magetan yang bekerjasama dengan Dinas Sosial (Dinsos) dan pemerintah Kecamatan Ngariboyo telah menyalurkan bantuan kepada Dhuafa yang ada di wilayah Kecamatan Ngariboyo sebesar 300 juta di tahun 2020, penyaluran bentuan tersebut di laksanakan di pendapa Kecamatan Ngariboyo, Rabu (15/1/2020).
Acara penyerahan bantuan tersebut di hadiri langsung Bupati Magetan, Dinas Sosial, Dinas PUPR, Dinas Infokom, Kemenag, Basnas, Camat dan Kepala Desa yang mendapatkan bantuan dan penerima wilayah Kecamatan Ngariboyo. Dalam kesempatan itu Ketua Badan Amil Zakat (Basnas) Kabupaten Magetan, KH. Sumarno Abudul Aziz mengatakan bahwa keberadaan Badan Amil Zakat Nasional Magetan telah dilantik sejak bulan Maret 2018 lalu, adapun dari kondisi yang sudah berjalan Basnas Magetan tetap berupaya semaksimal mungkin untuk sedikit meringankan beban pemerintah Kabupaten Magetan.
“Basnas sendiri merupakan lembaga pemerintah non structural, maka dari itu tugas kita mengelola infaq dan shodaqoh di wilayah Kabupaten Magetan. Seperti kali ini Basnas Kabupaten Magetan telah menyerahkan secara simbolis Penyerahan Bantuan Badah Rumah dan Bedah Kamar bagi Dhuafa yang ada di wilayah Kecamatan Ngariboyo ini,”terangnya.
Sementara itu, Bupati Magetan, Dr. Drs. Suprowoto, SH, M.Si dikesempatan itu juga mengatakan bahwa Magetan secara khusus di bantu Basnas Provinsi dengan nominal 500 juta dalam anggaran tahun 2019, tetapi karena waktunya mepet yang disetujuahi hanya 300 juta saja. “Dari 300 juta di bagi ada beberapa bagian , ada yang mendapatkan 10 juta dan ada yang mendapatkan 5 juta rupiah,”Terangnya.
Lebih lanjut Bupati Suprawoto menambahkan bahwa di tahun 2018 ada 700 rumah yang tak layak huni telah terkafer dengan sesuai harapan telah terbantu. Karena itu, kita kita berusaha sebagaimana rumah yang tidak layak huni itu bisa diperbaiki.”Alhamdullilah tahun kemarin mendapatkan kan 490 rumah yang diperbaiki dan sisanya 6500 rumah lagi yang perlu dibaiki dan dikurangi lagi 25 rumah tambahanya. Maka dari itu untuk menangani rumah yang tidak layak huni bukan hanya tugas pemerintah tetapi tugas semua masyarakat. Dengan itulah pemerintah dan Basnas dan dinas terkait bisa membantu dengan maksimal.
(Anang Sastro).
