Pencairan Tarmen Terlambat, Dampak Ke Pisik Berikut Ini

Rabu, 2 Januari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Detikkasus.com | Kabupaten Kaur Bengkulu,- Dana Desa tahun anggaran 2018 di cairkan melalui tiga tarmen, yang pertama 20 persen,kedua dan ketiga masing-masing 40 persen.

Di tengarai paktor keterlambatan pencairan dana setiap tarmen berdampak dengan cepat dan lambat nya penyelesaian proyek yang di danai oleh APBN (Dana Desa) 2018.

Baca Juga:  PTSL Desa Sambilawang Yang Seharusnya Gratis di Pungut Biaya Rp. 450.000.

Salah satu contoh nya,pembangunan jalan rabat beton di desa Pagar Dewa Kecamatan Tetap Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu,pembangunan jalan rabat beton belum selesai 100 persen

Selain karna paktor pencairan dana terlambat,kendala lain adalah paktor cuaca di ahir-ahir ini selalu di guyur hujan,baik siang maupun malam hari

Baca Juga:  Patroli Dialogis Sambil Oprasi Miras

Masyarakat berharap,pembangunan jalan rabat beton cepat selesai mengingat jalan yang di bangun merupakan jalan menuju sentral perkebunan masyarakat

Kalau boleh memberikan masukan,sebelum di rabat beton sebaiknya badan jalan di kupas terlebih dahulu,dengan maksud supaya permukaan badan jalan menjadi rata,dan kualitas bangunan dapat di jamin ungkap Rozi.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Bersama Pawas Laksanakan Pengaman Menyambut hari Raya Maulid Nabi 1439 H di Masjid Jami Anur Bersinergi dengan Banser

Kepala Desa Pagar Dewa,Ketua TPK maupun Ketua tim prepikasi kecamatan Tetap,hingga berita ini di lansir yang bersangkutan belum dapat di mintai keterangan
(Reza)

Berita Terkait

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 
Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa
Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK
Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa
APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.
Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.
Kejati Aceh, Di Duga Tidak Bernyali Mengusut Temuan LHP-BPK, Terkait Indikasi Kasus Korupsi Di Pemkab Aceh Timur
Dalam Rangka Persiapan  Pil-Kada, PPK Nibong Lantik 161 KPPS 

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 19:13 WIB

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 

Kamis, 7 November 2024 - 19:12 WIB

Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:11 WIB

Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK

Kamis, 7 November 2024 - 19:09 WIB

APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.

Kamis, 7 November 2024 - 19:08 WIB

Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB