Pemusnahan bahan petasan ini dipimpin Kapolda Jabar Irjen Pol. Drs Agung Budi Maryoto di Mako Sat Brimob Polda Jabar di Jalan Cikeruh, Jatinangor,

 

Kabupaten Sumedang, detikkasus.com – Senin (30/10/2017). Ada sekitar empat ton bahan petasan yang dimusnahkan.

“Ini hasil razia dari salah satu pabrik petasan di Indramayu,” ucap Kapolda Jabar saat pemusnahan.

Razia berlangsung Polres Indramayu pada Sabtu (28/10) itu sebagai bentuk pencegahan berkaitan insiden ledakan pabrik kembang api yang menewaskan puluhan jiwa di Kosambi, Tangerang, beberapa waktu lalu.

Baca Juga:  LSM Ilham Nusantara : Memberikan Sorotan Kebijakan Kepala Sekolah dan Guru MTs Balongpanggang, Diduga Arogan.

Hasil razia, polisi menemukan adanya satu pabrik rumahan milik Ny. SK (40) di kawasan Lohbener, Indramayu yang memproduksi petasan. Polisi menyita barang bukti antara lain 40 petasan korek warna hijau, 301 petasan korek merah, 120 karung sulfur, 20 karung potasium dan 16 alumunium foil.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Desa Musi Melaksanakan Tatap Muka Dan Pantau Logistik Pilkel di Kantor Desa Musi

“Dari rumah itu kita menemukan adanya bahan-bahan pembuatan petasan berupa mesiu, sulfur, potasium dan petasan yang sudah dikemas. Diperkirakan dengan bahan ini bisa memproduksi sampai empat juta petasan,” kata Kapolda Jabar didampingi Dirkrimum Polda Jabar Kombes Umar Fana.

Kapolda Jabar menegaskan sudah menginstruksikan seluruh jajaran Polres di Jabar agar gencar merazia penjual petasan. Hal ini guna mengantisipasi terjadinya insiden serupa seperti di pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang.

Baca Juga:  Ahan Jau Menggelar Open house, Pada Perayaaan Gong Xi Fa Cai Imlek 2018.

“Sudah saya perintahkan seluruh Polres untuk melakukan razia. Tapi yang dapat lebih dulu kebetulan dari Indramayu,” ujar Kapolda. (PRIYA).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *