NGAWI I detikkasus.com. – Harapan baru bagi seluruh warga masyarakat kabupaten Ngawi. Tidak sedikit dan kepalang tanggung, Pemkab Ngawi telah menyiapkan dana senilai Rp 9,1 milliar untuk membuat area disekitaran Alun – Alun Ngawi dan sekitarnya akan disulap dan nantinya bisa menyerupai kawasan Malioboro Jokjakarta.
Bupati Ngawi, Budi Sulistiyono telah melakukan pengecekan disekitaran Alun – Alun Ngawi sampai sekitaran sepanjang Jalan Yos Sudarso, Senin (10/08/2020). Hal tersebut dilakukan untuk mempercepat persiapan untuk pembangunan di area tersebut.
“Ini dilakukan demi mempersiapkan pelaksanaan pembangunan. Agar bangunan ini bisa sesuai harapan, ketika ada lahan yang terlalu menjorok yang nantinya akan membuat tidak nyaman keindahan, akan kita tegur, ” tutur Budi Sulistiyono, Bupati Ngawi.
Dia berharap, pada awal bulan September proses pembangunan area tersebut sudah berjalan. “Sedangkan dari Pemkab Ngawi sendiri telah menyediakan anggaran dengan pagu Rp 9,1 milliar dari APBD Ngawi, “tuturnya.
Adapun untuk penertiban adanya bangunan yang terlalu menjorok dan tidak sesuai dengan estetika, akan ditertibkan pada bulan ini. Dari hasil sidak orang nomor satu di Ngawi tersebut dinyatakan ada sekitar enam bangunan yang akan dibongkar karena terlalu menjorok kejalan.
“Yang pertama kita lakukan adalah memberikan teguran, dan kalau itu terbukti memakan lahan milik kita ya harus kita bongkar, “tuturnya.
Menurut Kanang, sapaan akrabnya, untuk lahan yang terlalu menjorok tidak akan mendapatkan ganti rugi, dan pemiliknya harus siap membongkar bangunan yang sudah memakan lahan tersebut.
“Pastinya tidak akan ada ganti rugi karena mereka yang memakan lahan kita, terkecuali kalau kita yang memakan lahan mereka, “pungkasnya. (Khoirul Anam).