Pemkab Humbahas Monitoring Peredaran Obat yang Diduga Mengandung EG dan EGD

Senin, 24 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Humbahas l Detikkasus.com – Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) melakukan Koordinasi bersama Polres dan yayasan Lembaga Konsumen Indonedia(YLKI) menyikapi tentang peredaran obat syrup yang viral dan diduga mengandung cemaran Etilen Glikol ( EG ) dan Dietilen Gliko (DEG:) Senin 24/10 di Doloksanggul.

Clara Aritonang Plt.Kepala Dinas Kesehatan Humbahas menyebutkan bahwa Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor telah menurunkan Surat Edaran untuk tidak memperdagangkan sementara Obat obatan berbentuk syrup di kabupaten Humbahas.

Menyikapi Surat Edaran Bupati, Dinas kesehatan bersama Polres Humbahas dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia(YLKI)mengadakan rapat koordinasi untuk monitoring peredaran ibat sirup di Humbahas dikantor Dinas kesehatan untuk melakukan himbauan langsung dan mengedukasi pemilik Apotik,Toko Obat,praktek dokter,Tempat berbelanja seperti swalayan Alfa Midi,Indomaret dan warung warung yang mungkin juga memperdagangkan obat obatan berjenis syrup untuk sementara jangan dulu diedarkan ucap Clara.

Baca Juga:  Wabup Hadiri Perayaan Natal Keluarga Besar Polres Humbahas

“Kita tidak mengatakan bahwa semua jenis obat obatan yang berbentuk syrup itu mengandung zat berbahaya,akan tetapi perlu prefentive atau pencegahannya sementara menunggu surat resmi dari BPOM”sebut Clara.

Clara yang didampingi beberapa orang kabid dan stafnya mengatakan bahwa monitoring lintas sektoral yang dilaksanakan adalah untuk menjelaskan dan menghimbau agar masyarakat jangan dulu menkonsumsi obat obatan berjenis syrup sebelum ada intruksi yang pasti dari BPOM mengatakan bahwa obat obatan syrup itu layak atau tidak layak dikonsumsi.

Baca Juga:  Bupati Humbahas Ucapkan Terima Kasih untuk Gubsu, Penilaian Terbaik I PIJD Tk Kabupaten

Clara menyebutkan ada beberapa jenis obat sirup yang diduga mengandung cemaran EG/DEG, dihimbau kepada masyarakat terutama para orang tua yang masih memiliki bayi hingga berumur 6 tahun agar tidak memberikan obat obatan berbentuk sirup seperti Uni baby cough sirup,uni baby demam syrup,uni baby demam droops serta yang lainnya dimana peredarannya di setop BPOM dulu sementara menunggu hasil penelitian lebih lanjut.

Dia berujar bahwa anak 6 tahun kebawah lebih gampang di serang ginjal akut.” bila ada gejala anak mengalami demam dan penurunan air urine ,sebaiknya bawa segera ke dokter dan minta saran dari dokter”terangnya.

Baca Juga:  Proyek PUPR PT. Internusa KSO - PT. Bhawana Prasasta, Kontraktor : Tiara Megelang KSO 59 Milyar di Jombang Ambrol

Pengamatan Media Detikkasus bersama tim monitoring,bahwa pemilik apotik dan toko obat telah membuat pengumuman bahwa mereka tidak melayani permintaan obat sirup sesuai SE Bupati Humbahas.
Tim monitoring mengapresiasi pemilik apotik dan toko obat atas sikap yang mendukung anjuran pemerintah.

Pemilik apotik dan toko obat terlihat sudah menyegel obat obatan sirup yang ditetapkan untuk tidak di konsumsi dulu seperti Termorek 60 ml.di apotik Damai Doloksanggul milik Nengsi boru Purba dengan apotekernyaJuliani Sihol Udur Sihol Marito Simanullang. (Evendy)

Berita Terkait

Bawaslu Lampung Selatan Sosialisasikan Aplikasi SIWASLIH untuk Pengawasan Pemilu 2024
37 Korban Perdagangan Orang, Satu Mantan Anggota DPRD Indramayu.Terjebak di Myanmar
Bawaslu Pesawaran Tetapkan Kasus Camat Negeri Katon Pidana Pemilu
Pembukaan Peparnas 2024, Pj Gubernur Fatoni Optimis Sumut Mampu Lampaui Target
BRI Pringsewu Gelar Panen Hadiah Simpedes 2024
Persiapan Maulid Akbar Terbesar se-Kabupaten Indramayu di Pesisir Balongan
Gudang Tempat Penampungan BBM Ilegal, Leluasa Beraktifitas meski Sudah Ada Tim Satgas Ilegal Drilling
Acara Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW di Karangampel berjalan Aman, Lancar dan Berkah

Berita Terkait

Selasa, 29 Oktober 2024 - 18:30 WIB

Bawaslu Lampung Selatan Sosialisasikan Aplikasi SIWASLIH untuk Pengawasan Pemilu 2024

Jumat, 11 Oktober 2024 - 10:28 WIB

37 Korban Perdagangan Orang, Satu Mantan Anggota DPRD Indramayu.Terjebak di Myanmar

Kamis, 10 Oktober 2024 - 18:17 WIB

Bawaslu Pesawaran Tetapkan Kasus Camat Negeri Katon Pidana Pemilu

Senin, 7 Oktober 2024 - 12:14 WIB

Pembukaan Peparnas 2024, Pj Gubernur Fatoni Optimis Sumut Mampu Lampaui Target

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 10:26 WIB

BRI Pringsewu Gelar Panen Hadiah Simpedes 2024

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB