Tangkap Dan Periksa Oknum Polisi Aceh Timur, Yang Diduga Terima Suap Pengeboran Minyak Mentah Ranto Panjang Peureulak Dan Kecamatan Peunaron.
Aceh |Detikkasus.com -Terkait adanya pemberitaan yang sempat telah terjadi secara publik di media masa online aceh ini, berjudul. Diduga adanya penyuapan terhadap beberapa oknum polisi di polres aceh timur, dengan segepok rupiah. Terkait menjamurnya pengeboran sumur minyak mentah ilegal, disinyalir tidak terberantaskan alias membungkam. Terbitan tanggal, kamis 12 september 2024 yang lalu.
Dengan adanya pemberitaan tersebut, dari pihak pemerhati pengamat pemantau publik daerah provinsi aceh. Meminta kepala kepolisian republik indonesia (kapolri) jenderal listiyo sigit prabowo, di markas besar kepolisian republik indonesia (mabes polri) di jakarta. Tangkap dan periksa oknum polisi polres kabupaten aceh timur, yang diduga terima suap atas adanya pengeboran sumur minyak mentah ilegal itu. Masing-masing di kecamatan ranto panjang peureulhak dan kecamatan peunaron, disinyalir pihak polisi polres aceh timur. Dengan adanya segepok rupiah, terkesan membungkam dan tidak memiliki nyali yang besar. Dalam menjalankan tugas fungsi pokok kepolisian republik indonesia (polri) di kabupaten aceh timur tersebut.
Menurut dari bung karo-karo, pemerhati pengamat pemantau publik daerah provinsi aceh. Menyikapi kembali, dalam hal kejadian itu. Yang selama ini, terbentuknya polri presisi. Dari bapak kapolri jenderal listiyo sigit prabowo di mabes polri jakarta pusat, ternyata dugaan hasil simbolis saja. Agar masyarakat luas di indonesia, dapat terkelabui program kapolri tersebut. Yang ternyata itu semua hanya tipuan belaka saja, “kalau mau ambil simpatik masyarakat. Jangan asal besar kombur doang dong, kalau seperti itu yang di buat program polri presisi. Itu buktinya saja polres aceh timur, pada terima bolu tar semua. Agar pengeboran sumur minyak mentah alias ilegal drilling itu, tepat bisa beroperasi. Di karenakan adanya, beberapa pucuk segepok rupiah. Pantasan saja, semangkin kenyang saja polri di indonesia. Terutama di daerah aceh kabupaten aceh timur itu”, tandasnya pihak pemerhati pengamat pemantau publik daerah aceh ini. Jumat 13/09/2024, sekitar pukul.12.00.wib.
(Jihandak Belang/Team)