ZULDAFRI : Berani Menang Dan Berani Kalah
TANAH DATAR, Detikkasus.com – Mari jadikan pesta demokrasi Pemilihan Wali Nagari (Pilwana) serentak di Tanah Datar sebagai sarana dan ajang pembelajaran diri dalam berdemokrasi, karena itu prinsip berani menang dan berani kalah harus ditanamkan dalam hati para calon Wali Nagari, agar Pilwana berjalan sukses, aman dan lancar demi kemaslahatan kita bersama.
Hal ini disampaikan Wabup Zuldafri Darma dihadapan Anggota DRPD Tanah Datar Adrison Dt. Parpatiah, Sekda Hardiman, Kadis PMDPPKB Adrion Nurdal, Kepala SKPD dan undangan lainnya dalam acara pembukaan Seleksi Bakal Calon Wali Nagari di aula Kantor Bupati di Pagaruyung, Senin (7/8/2017).
Wabup Zuldafri menekankan agar dalam pelaksanaan pesta demokrasi Pilwana serentak tanggal 13 September 2017 nanti, masyarakat tidak terpecah dan terkotak. “Pilwana ajang pendewasaan diri dalam demokrasi, jangan jadikan perbedaan pilihan menjadi dasar untuk terkotak dan terbelah sehingga kerukunan dan kedamaian serta keamanan dalam bermasyarakat menjadi terganggu” sampainya.
Zuldafri mengingatkan, dalam seleksi bakal calon Wali Nagari nantinya ada yang akan tersingkir karena sesuai aturan bahwa batas maksimal untuk calon Wali Nagari adalah 5 orang tiap nagari yang diatur dalam UU No.6 tahun 2014 tentang Desa, Perda Tanah Datar Nomor 1 Tahun 2017 tentang Pemilihan, Pengangkatan Wali Nagari, serta Perbup Tanah Datar No. 23 Tahun 2017 tentang Pedoman Pelaksanaan Pemilihan Wali Nagari dalam Kabupaten Tanah Datar.
“Bagi bakal calon Wali Nagari yang tidak masuk 5 besar, hendaknya berbesar hati menerima hasil karena tim seleksi adalah orang pilihan yang netral berasal dari akademisi, orsosmas, pamor senior dan insan pers, karena itu balon belum bisa maju menjadi calon untuk menjaga Kamtibmas di nagari masing” harap Zuldafri.
Kepada 139 Balon Wali Nagari dari 19 Nagari se Kabupaten, Zuldafri menyampaikan agar menunjukan dan menampilkan semua potensi yang dimiliki sehingga lulus dalam seleksi. “Seleksi ini langkah utama sebelum melangkah menjadi calon tetap sebagai Wali Nagari, karena itu tunjukan visi dan misi ataupun potensi lainnya yang bertujuan untuk memajukan nagarinya masing-masing” tambahnya.
Diakhir sambutannya, Zuldafri menghimbau kepada seluruh pihak, baik panitia, SKPD maupun masyarakat untuk bergandengan tangan menyukseskan agenda Pilwana Serentak ini. “Keberhasilan Pilwana ini menjadi kesuksesan kita bersama, karena itu mari kita sukseskan dengan mengawal, mengikuti dan turut serta di TPS masing-masing sehingga nantinya terpilih Wali Nagari yang kompeten hasil dari pilihan masyarakat” tukas Wabup.
Sementara itu Sekda Hardiman selaku ketua Tim Panitia Pilwana Serentak menyampaikan, pelaksanaan Pilwana 2017 sudah memasuki tahap seleksi. “Ada 139 Bakal Calon dari 19 Nagari dari 54 Nagari ikut Pilwana serentak yang diseleksi hari ini dan besok, dan lokasi seleksi tersebar di beberapa dinas di lingkungan perkantoran Bupati di Pagaruyung” ujarnya.
Hardiman menambahkan, hasil seleksi akan disampaikan pada tanggal 10 Agustus 2017. “Hasil seleksi berbentuk ranking atas hasil tes, dimana yang masuk 5 besar akan ditetapkan sebagai calon Wali Nagari. Keputusan tim seleksi adalah final ” pungkasnya. (Myto/dvd)