Sekadau | Detikkasus.com – Kalbar, Dipimpin kepala desa , kepala dusun dan BPD, aparat desa mendatangi kantor DPRD Sekadau pada 5/3 di ruang komisi, aparat desa diterima langsung ketua DPRD Albertus Pinus, wakil ketuq DPRD Handi, serta anggota komisi I dan II.
Martinus Yanuar kepala desa Cupang Gading dalam audensinya dengan Anggota DPRD menyampaikan keluhan warganya terkait tidak adanya sentuhan pembangunan di wilayahnya”hingga kini kita tidak ada kantor desa, jalan hancur, jembatan rusak serta irigasi pertanian tidak ada.tuturnya.
Pada kesempatan ini disampaikan Martinus Yanuar, pengajuan proposal sudah kita lakukan sesuai mekanisme,tapi dalam 2018 Cupang Gading nihil pembangunan ketiga sektor teesebut diatas
Menanggapi keluhan aparatur desa tersebut, ketua DPRD Albertus Pinus mengatakan”Saat ini tak mungkin lagi terakomodir,karena APBD sudah ketuk palu pada November, tapi pada intinya semua usulan terkait pembangunan telah disampaikan ke eksekutif, pemerintah daerahlah yang menentukan prioritas, karena terkait kemampuan anggaran daerah”kata Albertus Pinus.
Disela audensi dengan 20 aparatur desa tersebut, wakil ketua DPRD Handi kepada Detik kasus mengatakan”kedatangan aparatur desa ke dewan merupakan wujud ketidakpuasan mereka terhadap pemerintah, ini sebagai bentuk kritiklah, ujarnya. Disampaikan lebih lanjut, perlu diingat seluruh maayarakat Sekadau berhak menikmati APBD, ini harus digariabawahi,ujarnya.Terkait realisasi dikatakan dalam 2019 akan kita akomodirlah. Tegas Hendi. /jonnipurba/