MADIUN I detikkasus.com – Walikota Madiun H. Maidi menghadiri Bimbingan Teknis Kemitraan Sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru Pariwisata Madiun bersama Kementerian Pariwisata dan dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Hotel Aston, Sabtu (12/9/2020).
Dalam presentasinya Walikota Madiun Drs. H. Maidi, SH, MM, M.Pd menjelaskan program dan kegiatan pembangunan di sektor wisata saat ini hampir sempurna. Sektor wisata merupakan sektor yang sangat diperhatikan oleh Pemerintah Kota Madiun.
Untuk menarik wisatawan dari luar kota, berbagai miniatur ikon dunia seperti bangunan mushala berbentuk Ka’bah, Menara Jam Big Ben, Menara Eiffel hingga patung Merlion akan dibangun di Sumber Umis oleh Pemerintah Kota Madiun.
Maidi juga berencana menjadikan kawasan Sumber Umis sebagai pusat pemasaran produk UMKM Kota Madiun. “Saat ini Pemkot Madiun masih menyelesaikan untuk renovasi kawasan Sumber Umis yang sebelumnya digunakan sebagai lahan parkir, Upaya untuk memajukan UMKM di Kota Madiun,wilayah Sumber Umis akan saya jadikan pusat UMKM setelah selesai digarap,”Terangnya.
Menurut Maidi, pelaku UMKM yang akan menempati kawasan Sumber Umis akan melewati seleksi dan uji kelayakan. Tujuannya agar produk yang dijual nantinya tidak mengecewakan wisatawan yang membeli.
Berbagai upaya yang di lakukan oleh Pemerintah Kota Madiun menuai respon positif dari pakar strategi pariwisata Taufan Rahmadi melalui video teleconfrence.
“Kalau Kota Madiun mampu membangkitkan perekonomian masyarakat melalui pariwisata sekaligus menekan covid-19, maka kota madiun akan menjadi pilot project dalam hal ini”, ujar Taufan.
Selain dihadiri oleh OPD dan para pelaku UMKM Kota Madiun. Bimtek dan Sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru ini juga dihadiri oleh kordinator pemasaran pariwisata regional I Area IV Kemenparekeaf Indri Wahyu Susanti serta anggota DPR-RI Abdul Hakim Bafagih.(ADV/Fadhil/Anang Sastro)
