Duhaan Asal Jadi Saja Sewaktu Laksanakan Pekerjaan Pengecoran.
Diduga Pantauan Wartawan Dari Samping Kanan Balok Ring Depan Pembangunan Gedung Pertemuan Dan Pelatihan UMKM Kabupaten Aceh Tamiamg (Otsus).
Terkesan Baling “Layaknya Ular Sanca” Secara Pandangan Kasat Mata, Serta Juga Asal Jadi Saja Sewaktu Laksanakan Pekerjaan Pengecoran.
Aceh |Detikkasus.com -Sungguh sangat lucu melihatnya, diduga pantauan wartawan media online nasional di aceh ini. Dari sudut pantauan sebelah sampaing kanan, terpantau balok ring bagian depan pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm pemerintahan kabupaten aceh tamiang (ostsus).
Terkesan baling, “layaknya ular sanca” secara pandangan kasat mata. Serta juga asal jadi saja, sewaktu laksanakan pengecoran balik ring tersebut.
Parahnya lagi, kemarin kamis 21/12/2023. Ada pun di awasi oleh pihak pengawas dari pihak consultan pengawas yang di bayar oleh pihak bidang cipta karya kantor dinas pupr pemkab aceh tamiang. Balingnya balok ring bagian depan pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang itu, tepatnya di depan kantor disprindagkop. Terkesan pula, dugaan adanya terjadi pembiaran oleh pihak kantor dinas terkait tersebut.
Ketika, terpantaunya dari depan samping kanan pembanguna gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang itu. Kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini. Kemarin 21/12/2023, sekitar pukul.15.10.wib. Kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh tersebut, memanggil salah satu seorang pekerja berstatus kenek buruh kasar sebut saja berinisial “roli”.
Meminta kepadanya, untuk mencoba memandang bagian sebelah kanan dan mengarah pandangan ke arah depan pembangunan gedung itu. Saat di tanyai (konfirmasi) apa yang telah dilihat, apaka ada merasa ganjil dalam pandangannya terhadap pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm itu. Pekerja buruh kasar “roli” pun mengomentarinya, dengan hasil pandangan secara kasat mata darinya tersebut.
“Ada pak, yang terpantau dan ganjil. Itu balok ring beton bagian depan gedung tersebut, terlihat baling dan tidak rata atau pun tidak sejajar pak, kalau menurut saya. Yang mengerjakannya kurang bagus pak, serta tidak rapi.” Katanya, “roli” selaku kenek buru kasar dilokasi bangunan tersebut.
Sekelang beberapa menit kemudian, barulah kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini. Mencoba menemui salah satu seorang kembali, sering di sapa sebutan “agem” berstatus kepala tukang buruh kasar di pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang. Ketika dimintai kembali untuk mencoba memandang dari samping kanan bagian depan gedung itu. Apa yang dia lihat, ada merasa ganjil dari bagian depen gedung tersebut.
“Agem” kepala tukang buruh kasar itu, yang mewakili dari pihak rekanan pelaksana arau pun pemborong dari berinisial “ozi” warga kota langsa tersebut. Langsung berkomentar kepada kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini, “memang benar pak. Itu baling tidak rata, namun itu pak. Nanti bisa di tutup dengan bahan material yang lain pak, itu kalau kita lihat ya seperti itu pak. Kalau belum dilapisi dengan kerja yang lain pak,” tuturnya. “Agem”, terkesan berkilah. Setelah di temukan balingnya hasil pengecoran beton balok ring bagian depan pembanguna gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang. Kemarin itu juga, kamis 21/12/2023 sekitar pukul.15.35.wib.
Setelah usainya di komentari oleh “agem” kepala tukang buruh kasar itu.maka ditanyai (konfirmasi) kembali. Siapa sebenarnya pihak dari rekanan kontraktor pelaksana alias pemborongnya tersebut, “agem” pun menjelaskan kembali. Menurutnya, pihak rekanan kontraktor atau pun pelaksana alias pemborongnya. Dengan sebutan sapaan “ozi” anak kota langsa, tempat tinggalnya disana. Pungkasnya, mengakhiri celotehannnya itu.
Ironisnya lagi, kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini. Mencoba melakukan jafrian konfirmasi selular chat whatsappnya kepada pihak pelaksana rekanan pemborong alias kontraktor sebutan panggilan “ozi” warga kota langsa itu, apakah benar itu pelaksanaan proyek pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang (otsut) sebutan “ozi” yang sebagai peran aktornya, kemarin itu juga kamis 21/12/2023 sekitar pukul.15.29.wib.
Berlanjut, kalangan sejumlah wartawan online nasional di aceh ini, kembali bertanya (berkonfirmasi) kepadanya sebutan “ozi” itu. Tentang, terpantau oleh media pada bagian depan bangunan balok ring tengah terpantau tidak rata alias baling bg..dan saya jug sdh konfirmasi kepada kpl tkg agem..juga mengakuinya bg. Sekitar pukul.15.32.wib, namun “ozi” belum terbaca olehnya dan juga belum ada respon balasan darinya juga. Terkesan pula, “ozi” pelaksana rekanan pomborong tersebut, membungkam dan juga tidak memiliki nyali alias dugaan mental tempe tidak sedkit pun sepatah kata balasan darinya.
Begitu juga, dari tampilan secara publik. Plang papan nama proyek. Tertuliskan, OTSUS 2023. Nama paket, pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang (otsus). Nomor kontrak, 06/kontrak-pupr-ck/VII/2023, nilai kontrak. Rp, 989.161.000.00,- pelaksana. Cv azka pratama. Tanggal kontrak, 23 agustus 2023. Sumber dana, otsus, berasal dari kantor dinas pekerjaan umum dan penataan ruang pemkab aceh tamiang.
Dalam pantauan kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini, dari segi plang papan nama kontrak kerja yang di tampilkan secara publik. Tidak ada memiliki tanggal kontrak masa berakhir kerja atau pun limit kontrak berakhir proyek di kerjakan oleh pihak rekanan pelaksana kontraktor tersebut terkesan juga di tutupi alias di sembunyikan, agar bebas kapan saja usainya proyek pembangunan gedung yang dikerjakan oleh pihak rekanan itu.
(Jihandak Belang/Team)
Diduga Pantauan Wartawan Dari Samping Kanan Balok Ring Depan Pembangunan Gedung Pertemuan Dan Pelatihan UMKM Kabupaten Aceh Tamiamg (Otsus).
Terkesan Baling “Layaknya Ular Sanca” Secara Pandangan Kasat Mata, Serta Juga Asal Jadi Saja Sewaktu Laksanakan.Pekerjaan Pengecoran.
Aceh |Detikkasus.com -Sungguh sangat lucu melihatnya, diduga pantauan wartawan media online nasional di aceh ini. Dari sudut pantauan sebelah sampaing kanan, terpantau balok ring bagian depan pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm pemerintahan kabupaten aceh tamiang (ostsus).
Terkesan baling, “layaknya ular sanca” secara pandangan kasat mata. Serta juga asal jadi saja, sewaktu laksanakan pengecoran balik ring tersebut.
Parahnya lagi, kemarin kamis 21/12/2023. Ada pun di awasi oleh pihak pengawas dari pihak consultan pengawas yang di bayar oleh pihak bidang cipta karya kantor dinas pupr pemkab aceh tamiang. Balingnya balok ring bagian depan pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang itu, tepatnya di depan kantor disprindagkop. Terkesan pula, dugaan adanya terjadi pembiaran oleh pihak kantor dinas terkait tersebut.
Ketika, terpantaunya dari depan samping kanan pembanguna gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang itu. Kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini. Kemarin 21/12/2023, sekitar pukul.15.10.wib. Kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh tersebut, memanggil salah satu seorang pekerja berstatus kenek buruh kasar sebut saja berinisial “roli”.
Meminta kepadanya, untuk mencoba memandang bagian sebelah kanan dan mengarah pandangan ke arah depan pembangunan gedung itu. Saat di tanyai (konfirmasi) apa yang telah dilihat, apaka ada merasa ganjil dalam pandangannya terhadap pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm itu. Pekerja buruh kasar “roli” pun mengomentarinya, dengan hasil pandangan secara kasat mata darinya tersebut.
“Ada pak, yang terpantau dan ganjil. Itu balok ring beton bagian depan gedung tersebut, terlihat baling dan tidak rata atau pun tidak sejajar pak, kalau menurut saya. Yang mengerjakannya kurang bagus pak, serta tidak rapi.” Katanya, “roli” selaku kenek buru kasar dilokasi bangunan tersebut.
Sekelang beberapa menit kemudian, barulah kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini. Mencoba menemui salah satu seorang kembali, sering di sapa sebutan “agem” berstatus kepala tukang buruh kasar di pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang. Ketika dimintai kembali untuk mencoba memandang dari samping kanan bagian depan gedung itu. Apa yang dia lihat, ada merasa ganjil dari bagian depen gedung tersebut.
“Agem” kepala tukang buruh kasar itu, yang mewakili dari pihak rekanan pelaksana arau pun pemborong dari berinisial “ozi” warga kota langsa tersebut. Langsung berkomentar kepada kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini, “memang benar pak. Itu baling tidak rata, namun itu pak. Nanti bisa di tutup dengan bahan material yang lain pak, itu kalau kita lihat ya seperti itu pak. Kalau belum dilapisi dengan kerja yang lain pak,” tuturnya. “Agem”, terkesan berkilah. Setelah di temukan balingnya hasil pengecoran beton balok ring bagian depan pembanguna gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang. Kemarin itu juga, kamis 21/12/2023 sekitar pukul.15.35.wib.
Setelah usainya di komentari oleh “agem” kepala tukang buruh kasar itu.maka ditanyai (konfirmasi) kembali. Siapa sebenarnya pihak dari rekanan kontraktor pelaksana alias pemborongnya tersebut, “agem” pun menjelaskan kembali. Menurutnya, pihak rekanan kontraktor atau pun pelaksana alias pemborongnya. Dengan sebutan sapaan “ozi” anak kota langsa, tempat tinggalnya disana. Pungkasnya, mengakhiri celotehannnya itu.
Ironisnya lagi, kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini. Mencoba melakukan jafrian konfirmasi selular chat whatsappnya kepada pihak pelaksana rekanan pemborong alias kontraktor sebutan panggilan “ozi” warga kota langsa itu, apakah benar itu pelaksanaan proyek pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang (otsut) sebutan “ozi” yang sebagai peran aktornya, kemarin itu juga kamis 21/12/2023 sekitar pukul.15.29.wib.
Berlanjut, kalangan sejumlah wartawan online nasional di aceh ini, kembali bertanya (berkonfirmasi) kepadanya sebutan “ozi” itu. Tentang, terpantau oleh media pada bagian depan bangunan balok ring tengah terpantau tidak rata alias baling bg..dan saya jug sdh konfirmasi kepada kpl tkg agem..juga mengakuinya bg. Sekitar pukul.15.32.wib, namun “ozi” belum terbaca olehnya dan juga belum ada respon balasan darinya juga. Terkesan pula, “ozi” pelaksana rekanan pomborong tersebut, membungkam dan juga tidak memiliki nyali alias dugaan mental tempe tidak sedkit pun sepatah kata balasan darinya.
Begitu juga, dari tampilan secara publik. Plang papan nama proyek. Tertuliskan, OTSUS 2023. Nama paket, pembangunan gedung pertemuan dan pelatihan umkm kabupaten aceh tamiang (otsus). Nomor kontrak, 06/kontrak-pupr-ck/VII/2023, nilai kontrak. Rp, 989.161.000.00,- pelaksana. Cv azka pratama. Tanggal kontrak, 23 agustus 2023. Sumber dana, otsus, berasal dari kantor dinas pekerjaan umum dan penataan ruang pemkab aceh tamiang.
Dalam pantauan kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini, dari segi plang papan nama kontrak kerja yang di tampilkan secara publik. Tidak ada memiliki tanggal kontrak masa berakhir kerja atau pun limit kontrak berakhir proyek di kerjakan oleh pihak rekanan pelaksana kontraktor tersebut terkesan juga di tutupi alias di sembunyikan, agar bebas kapan saja usainya proyek pembangunan gedung yang dikerjakan oleh pihak rekanan itu.
(Jihandak Belang/Team)