Pelayanan BPKAD Kota Bengkulu Di Keluhkan Oleh Sejumlah Kontraktor.

Bengkulu |Detikkasus.com -Pada hari selasa 31/12/2024 tahun lalu, sejumlah kontraktor pelaksana dan pengawas proyek tahun anggaran 2024, dari pagi hari sudah mengantri di kantor BPKAD kota bengkulu.

Sejumlah kontraktor dan pengawasan tersebut, menunggu kelengkapan administrasi surat perintah pencairan dana (SP2D) tapi sangat di sayangkan diduga pihak BPKAD hanya mengeluarkan SP2D untuk beberapa perusahaan saja.

Salah seorang kontraktor pelaksana inisial (H) menerangkan “kami sejak tadi pagi hingga sore hari sudah di kantor BPKAD kota Bengkulu tapi belum juga mendapatkan titik terang kapan SP2D di terbitkan, ada apa dengan BPKAD kota Bengkulu sedangkan SPD dan SPM sudah di terbitkan, keluhannya.

Baca Juga:  Koramil 0816/18 Sedati bersama SMK Senopati melaksanakan Upacara Sumpah Pemuda ke 90 Tahun 2018.

Ditambahkan nya lagi “harusnya pihak BPKAD kota Bengkulu menerangkan apa kendala sebenarnya, kas kosong atau defisit anggaran, terangnya 31-12-2024.

Sisi lain, “menurut keterangan dari beberapa pihak kontraktor pelaksana, kepala dinas dan PPTK dinas yang terkait sebelumnya mengatakan bahwasanya anggaran sudah ada, makanya berani menerbitkan SPM.

Baca Juga:  Wacana Ibu Kota Pindah ke Kalimantan Tengah (Palangkaraya)

Pantauan media metro update “Sejumlah kontraktor dan pengawasan Dikantor BPKAD sempat bersitegang dengan beberapa pegawai BPKAD.

Sejumlah kontraktor diduga merasa dirugikan oleh pihak BPKAD kota Bengkulu, yang diduga mempersulit dan tidak transparan, hal itu terlihat dari video sejumlah kontraktor yang merasa kesal.

Sementara itu, metro update mencoba konfirmasi ke beberapa pegawai “mereka menyampaikan, tanyakan saja dengan pihak yang berkompeten, 31/12/2024.

Tidak sampai disitu awak media mencoba konfirmasi kepada bidang yang terkait, tapi sayangnya hampir semua ruangan sudah terkunci, dihubungi melalui pesan whatsApp pihak yang berkompeten diluar jangkauan.

Baca Juga:  Bhabin Temukus Koordinasi Dengan Kepala Desa Dan Para Kadus, Tentang Perekaman E-KTP

Melihat tidak ada kejelasan dari BPKAD, sejumlah kontraktor dan pengawas kegiatan proyek merasa kecewa dan membubarkan diri sekitar pukul 5 sore wib dari kantor BPKAD kota bengkulu 31/12/2024.

Hingga berita ini di terbitkan, belum dapat di konfirmasi pihak BPKAD kota bengkulu untuk di mintai keterangan, terkait SP2D yang belum diterbitkan.

(Pasukan Ghoib/Team GWI/Sumber BA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *