Pelantikan Kuwu Antar Waktu, Pj Bupati Cirebon tekankan Pembangunan Desa Makin Optimal

Cirebon l Detikkasus.com — Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, menghadiri acara pengucapan sumpah dan pelantikan kuwu antar waktu secara serentak di Kabupaten Cirebon.

Acara yang berlangsung pada Selasa (31/12/2024) ini diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Cirebon di Hotel Apita Cirebon.

Dalam sambutannya, Wahyu Mijaya menjelaskan bahwa pelantikan ini mencakup tujuh desa di Kabupaten Cirebon.

“Ada enam desa, yang kuwu sebelumnya meninggal dunia, dan satu desa lainnya, karena kuwunya mengundurkan diri untuk mencalonkan diri di legislatif,” ujar Wahyu.

Baca Juga:  DPMPTSP Kabupaten Cirebon gelar Gebyar Pelayanan Terpadu 2024 Di Desa Dukupuntang

Proses pemilihan kuwu antar waktu telah dilaksanakan pada 1 Desember 2024. Wahyu menegaskan, bahwa pemilihan ini dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Pemilihannya melibatkan RT, RW, dan BPD di masing-masing desa. Alhamdulillah, prosesnya berjalan lancar, dan hari ini kita lakukan pelantikan,” katanya.

Wahyu menjelaskan, masa jabatan kuwu yang dilantik bervariasi, tergantung periode sisa masa jabatan sebelumnya.

“Ada yang menjabat hingga 28 Desember 2027, ada juga yang sampai akhir 2029,” tambahnya.

Baca Juga:  Pj Bupati Cirebon bersama Forkopimda lakukan Tinjauan Langsung di TPS Rawan

Wahyu memberikan pesan khusus kepada para kuwu terkait pengelolaan anggaran desa. Ia menekankan pentingnya alokasi anggaran yang diterima, baik dari desa sendiri, kabupaten, provinsi, maupun pusat, agar dikelola dengan sebaik-baiknya.

“Tidak hanya soal pengelolaan, tetapi juga bagaimana pembangunan yang dilakukan benar-benar optimal. Jangan sampai ada sesuatu yang dibangun, tetapi tidak dimanfaatkan dengan baik,” tukasnya.

Wahyu juga memberikan perhatian khusus pada pengelolaan sampah di tingkat desa. Ia mengingatkan bahwa penanganan sampah harus dilakukan secara kolektif oleh pemerintah desa dan masyarakat.

Baca Juga:  Kelanjutan PPKM di Kabupaten Cirebon, Tunggu Intruksi Pusat

“Ini menjadi tanggung jawab bersama. Saya harap para kuwu dapat mengingatkan masyarakat untuk lebih peduli dalam mengelola lingkungan desa, terutama dalam hal sampah,” pesan Wahyu.

Pelantikan ini menjadi momen penting bagi para kuwu yang baru dilantik untuk melanjutkan program pembangunan desa dan memastikan pelayanan kepada masyarakat berjalan optimal. (DISKOMINFO)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *