Indonesia – Jawa Timur – Kabupaten-Bondowoso, Detikkasus.com – Dalam rangka pelantikan pengurus pemuda tani Jawa timur “Menyongsong Pemuda Tani Jawa Timur Menuju Desa Berdaulat Pangan”.Dewan Pengurus Daerah (DPD) Pemuda Tani Indonesia Provinsi Jawa Timur, mendorong agar sektor pertanian yang selama ini menjadi penyumbang terbesar dalam Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) semakin berdaulat. Hal tersebut ditegaskan Ketua DPD Pemuda Tani Jawa Timur, Durrul Izza Al Fatawi, usai acara panen raya dan pelantikan pengurus di Desa Kajar Kecamatan Tenggarang Kabupaten Bondowoso, Minggu (17/12/2017).
Menurutnya,setidaknya selama ini ada lima persoalan yang dihadapi oleh petani di Indonesia. Yakni, kondisi tanah yang sudah terkontaminasi penggunaan pupuk kimia dan pestisida berlebihan. Kemudian, petani kesulitan mendapatkan akses permodalan, lalu petani masih banyak yang menggunakan teknologi lama, selanjutnya petani selalu kesulitan mendapatkan akses benih, dan terakhir penanganan pasca panen yang masih belum maksimal.“Jadi persoalan itu hampir terjadi di seluruh Indonesia, untuk itu kita hadir paling tidak membantu mengatasi persoalan tersebut, “ujarnya.
Izza menambahkan, kedepan pihaknya menginginkan agar sektor pertanian semakin berdaulat, yang meliputi daulat benih, daulat produksi, daulat teknologi, daulat lahan dan daulat pasar, “Ada lima hal yang kami lakukan untuk mewujudkan kedaulatan itu, yakni mengambil peran besar dalam pembuatan kebijakan, kemudian melakukan pengawasan terhadap program pertanian, memberikan pendampingan dan pemberdayaan kepada petani, dan mendorong terwujudnya farmpreneur (kewirausahaan) agar pendapatan petani semakin membaik, “tambahnya.
Tampak hadir di acara tersebut,Bupati Bondowoso,Drs H Amin Sa’id Husni,Kepala Dinas Pertanian Bondowoso,Ketua DPD Pemuda Tani Jatim Ir.Fary Djemi Francis,MA,Kepala Buloq Bondowoso Adekan,Kordinator Kementrian Jatim Sugito,polres,Kodem,beserta jajaran anggota pemuda tani se Jawa timur.(yus)