Lhokseumawe | Detikkasus.com -Mengulas dengan tajam setajam silet terhadap pekerjaan rekontruksi jalan BTS Kabupaten aceh utara/kota lhokseumawe tanpa pengawasan pihak-pihak terkait untuk melakukan pemantauan terhadap perehapan jalan tersebut, sehingga sangat berdebu disaat melitasi jalan oleh pengguna jalan yang menggunakan sepeda motor pada tanggal 13 april 2023
Seharusnya ada pihak terkait yang mengawasi pekerjaan elak buket-rata tepatnya pekerjaan rekontruksi jalan yang sedang dikerjakan oleh PT. Krueng Meuh yang berada antara sebelah jalan jembatan layang hingga sampai didepan Batalion Biromob lhokseumawe selalu berdebu saat dilewati, baik oleh mobar, mobil pribadi dan sepeda motor, yang seharusnya dilakukan penyiraman secara berskala.
Penyebab tidak dilakukan penyiraman jalan yang sedang dilakukan rekontruksi tersebut oleh PT. Krueng Meuh menyebabkan terjadinya kabut debu tebal diareal pekerjaan jalan tersebut, padahal biaya rekontruksi jalan BTS kabupaten aceh utara/kota lhokseumawe dengan nilai 24.635.218.000. Dua puluh empat milyar lebih, yang dibiayai dengan anggaran APBN dengan waktu pelaksanaan 240 hari kerja atau selama 6 (enam) bulan.
Pelaksanaan pekerjaan rekontruksi jalan BTS kabupaten aceh utara/kota lhokseumawe dikerjakan oleh PT. KRUENG MEUH sebuah perusahaan pelaksanaan konstruksi yang beralamat dan berkedudukan di Jalan banda aceh-medan nomor 52 gampong keude tanjong kecamatan peusangan kabupaten bireuen provinsi aceh. Perusahan tersebut merupakan sebuah perusahaan yang melakukan registrasi pelaksanaan dengan jasa pelaksana dengan kode pekerjaan (SI003) untuk konstruksi jalan raya (kecuali jalan layang), jalan, rel kereta api, dan landas pacu bandara dengan kualifikasi M2, dengan kemampuan dasar terhadap pekerjaan sebesar Rp.79,141,000 pada tahun 2014.
(Abunas Ka.Biro Lhokseumawe)