Peduli Masyarakat Miskin, Front Pembela Islam Pekanbaru Minta Polsek Kampar Kiri Usir Paksa JS Cs

Kamis, 3 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com l Riau

Kepedulian Elemen Masyarakat yakni Front Pembela Islam (FPI) kota Pekanbaru Provinsi Riau terhadap masyarakat yang lahan Perkebunan Sawitnya diduga di serobot oleh oknum ES melalui JS Cs dengan menduduki paksa lahan milik masyarakat, mendatangi Mapolsek Kampar Kiri Kabupaten Kampar.Rabu (02/09/2020).

“Kami Front Pembela Islam (FPI) kota Pekanbaru Provinsi Riau, hadir di sini di desa Mentulik Kampar Kiri Kabupaten Kampar atas permohonan permintaan masyarakat dan tokoh masyarakat yang menjumpai kami di Pekanbaru, meminta kepedulian Front Pembela Islam dapat membela masyarakat miskin yang diduga di zholimi dengan dugaan penyerobotan lahan perkebunan sawit milik masyarakat secara paksa oleh oknum ES menggunakan tangan JS Cs dengan mendirikan Basecame di lahan masyarakat. Agar masyarakat tidak dapat melaksanakan aktifitas memanen Sawit yang telah dikelola bertahun-tahun oleh masyarakat setempat, yakni lahan perkebunan sawit yang terletak di Desa Mentulik, ” ungkap Husni Thamrin Ketua FPI kota Pekanbaru, saat di jumpai awak media dan team PWOINusantara Riau di halaman Mapolsek Kampar Kiri Kabupaten Kampar. Rabu (02/04/2020)

Baca Juga:  Pencuri Nekad Bacok Warga Hingga Membuat Warga Lain Geram, Beginilah Kronologisnya | Reporter : Zainul Arifin

Kami FPI Pekanbaru Provinsi Riau terpanggil untuk membantu masyarakat Kampar Kiri, atas permintaan masyarakat dan tokoh masyarakat Kampar Kiri. Yang mana kami FPI bersama masyarakat berjumlah 100 orang ingin melakukan pengusiran paksa terhadap Oknum JS Cs, yang jelas secara paksa menduduki lahan masyarakat tanpa proses hukum yang dilakukannya. tambah Surya Gemara Wakabid Hisba yang turut mendamping FPI bersama anggota dan masyarakat Kampar Kiri

Baca Juga:  Korem 081/DSJ Budidaya Jahe di Tengah Pandemi Covid-19

“Karena keadaan tidak kondusif saat ini, yang mana telah terjadi korban pembunuhan diantara dua kubu yakni masyarakat dan kubu JS yang mengakibatkan salah seorang dari kubu JS meninggal. Kita FPI mendatangi Mapolsek Kampar Kiri, untuk memberikan Ultimatum dan atau sikap tegas terhadap Polsek Kampar Kiri dalam waktu 2X24 jam untuk segera melakukan pengusiran paksa terhadap oknum JS dan rekannya yang diduga berani mengambil dan atau merampas paksa hak masyarakat Tani Kampar Kiri Kabupaten Kampar yang mencari hidup bukan kaya, agar tidak terjadi lagi korban pertumpahan darah lainnya,” kembali ungkap Husni Thamrin dengan tegas

Baca Juga:  Suasana Haru Iringi Acara Tradisi Pelepasan AKBP Andri Ananta Saat Akan Tinggalkan Polres Kampar-Riau

Berbicara terjadinya Korban Pertumpahan Darah yang terjadi di Kubunya JS CS, kami minta jangan menyalahkan masyarakat Tani saja. Hendaknya pihak penegak hukum dapat melakukan proses penegakkan hukum tidak hanya sepihak, lakukan proses hukum sebagaimana mestinya tentunya dengan melihat sebab akibat. Dan disini kembali kami tegaskan, hal ini kami lakukan karna adanya permohonan bantuan dari masyarakat dan tokoh masyarakat pada kami beberapa hari yg lalu.dan kami akan pantau terus proses ini hingga tuntas.tutup Surya Gemara pada awak media dan team PWOINusantara Riau didepan Mapolsek Kampar Kiri………Bersambung

Rilis Resmi PWOINusantara Provinsi Riau

Berita Terkait

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe
Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”
Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh
Menag Sindir Rektor Doyan Dinas Ke Luar Kota Jadi Pendengar Dan Tidur : YARA Langsa Periksa SPPD Rektor IAIN Langsa
Sat-Gas-Sus Pencegahan Korupsi Polri Gencarkan Sosialisasi Antikorupsi Di Daerah-Daerah
POLU Melalui Membuka Klinik Terbesar Korea Selatan, Oracle Dermatology Korea Di Indonesia
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 00:39 WIB

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.

Minggu, 17 November 2024 - 00:38 WIB

Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.

Minggu, 17 November 2024 - 00:37 WIB

Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe

Minggu, 17 November 2024 - 00:36 WIB

Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”

Minggu, 17 November 2024 - 00:35 WIB

Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh

Berita Terbaru