Polda Bali-Polres Buleleng , detikkasus.com – Dalam penegakkan Hukum yang dilakukan oleh Sat Narkoba Polres Buleleng, Kapolres Buleleng melakukan bersih-bersih kedalam sebelum melakukan tindakan penegakkan Hukum keluar. Dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, Polri harus menjadi contoh dan tauladan dalam gerak gerik dan tingkah laku sehingga menjadi cermin bagi Masyarakat. Jauhi Narkoba dan jangan sekali-kali mendekatinya apalagi sampai menyentuhnya. Polri sudah dengan terbuka menyatakan melalui sosialisasi dan pemasangan Pamplet maupun Baliho dengan tegas mengatakan ” No Narkoba dan No Premanisme “, bahkan disetiap sudut perempatakan jalan sudah ada pemasangan Baliho tegas Kapolres Buleleng AKBP Suratno, S.I.K.
Untuk memastikan dan meyakinkan kepada Masyarakat Buleleng, bahwa personel Polres Buleleng bersih dari Narkoba, pihak BNK Buleleng melakukan test urine kepada 100 personel Polres Buleleng termasuk para Perwiranya. Sebelum penindakan keluar, BNK pastikan personel Polres Buleleng bersih dari Narkoba. ” Dari pemeriksaan yang dilakukan tidak ada indikasi dan tidak ditemukan adanya personel Polres Buleleng yang Positif Narkoba , semuanya Negatif Narkoba dan Pastikan Aparat Penegak Hukum Bersih Narkoba sebelum melakukan tindakan keluar serta menjadi contoh bersih Narkoba “, jelas Kepala BNK Buleleng AKBP I Gede Astawa, SH, MH.
Kembali Kapolres Buleleng menegaskan , tidak ada ampun bagi personel Polri yang terlibat Narkoba ancamannya diusulkan PTDH ( Pemberhentian Tidak Dengan Hormat ) . ” Sudah ada beberapa personel Polri yang terlibat Narkoba diusulkan PTDH dan tinggal menunggu pelaksanaannya, jelas Kapolres Buleleng AKBP Suratno,S.I.K.
