Lhokseumawe |Detikkasus.com -Kembali memantau melalui menera pantau terhadap pasar rakyat pasar pusong kota lhokseumawe terus dibengkalaikan oleh dinas terkait, pasar rakyat pasar pusong tersebut sudah dibangun mulai tahun 2016 hingga saat berita ini diturunkan, pasar rakyat pasar pusong tersebut dibangun dengan menggunakan anggaran yang bersumber dari APBN tahun 2016 sebesar 6.5 milyar rupiah, dan sudah dilakukan pembangunan lanjutan pada tahun 2022.
Dalam pekerjaan lanjutan pembangunan pasar rakyat pasar pusong kota Lhokseumawe tersebut yang dilaksanakan oleh CV. Archindo Dunia Nyata, dengan nomor kontrak 002/SP/PPK/DISDAG/2022 dengan nilai kontrak 1.800.303.944 Milyar rupiah, dari sumber dana Outsus tahun 2022, dana tersebut dikelola dibawah Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Lhokseumawe.
Dari penelusuran awak media detikkasus.com Lhokseumawe ada keanehan dan keganjilan terhadap dana lanjutan pembangunan pasar rakyat pasar pusong Kota Lhokseumawe tersebut, jika dilihat dari dihitung-hitungan dengan menggunakan perhitungan kontruksi sipil pada ketersediaan anggaran sebesar 1,8 milyar rupiah tersebut, hanya dikerjakan pembangunan pada skat stand/kios dilantai 1 saja, bangunan tersebutpun seperti tidak terserap semua dana untuk lanjutan bangunan pasar rakyat pasar pusong kota Lhokseumawe yang sudah dimulai sejak tahun 2016 yang silam.
Bangunan ini terletak di gampong pusong kecamatan banda sakti, Kota Lhokseumawe. Bangunan ini baru rampung dikerjakan lebih kurang 65 persen, hingga kini belum ada tanda-tanda untuk dipergunakan serta dimanfaatkan oleh pihak pedagang karena atap dilantai dua belum disekesaikan dan masih dipenuhi sampah pekerjaan yang belum dibersihkan sehingga perlu kelanjutannya pada bangunan ini yang juga dibiarkan terlantar begitu saja bahkan sudah mengalami kerusakan.
(Abunas Ka.Biro Lhokseumawe)
