Pangdam I/BB Hadiri Rakor Kesiapan Penyelenggaraan Pil-Kada Serentak Tahun 2024 Wilayah Sumatera

Medan – Pangdam I/BB, Mayjen TNI Mochammad Hasan menghadiri rakor kesiapan penyelenggaraan pil-kada serentak tahun 2024, wilayah sumatera bertempat. Di regale international convention centre jalan adam malik medan, selasa 9/7/2024.

Rakor yang dibuka menko polhukam, Hadi Tjahjanto itu juga dihadiri Mendagri, Tito Karnavian, Plt Ketua KPU RI, M Afifudidin, Ketua Bawaslu RI, Rahmad Bagja, Kapolri diwakili Asops Kapolri, Irjen Pol Verdianto Iskandar Bitticaca, Panglima TNI diwakili Pangkogabwilhan I, Laksdya TNI Agus Hariadi, dan Kepala BSSN, Letjen Purn Hinca Siburian.

Seluruh pj gubernur bersama unsur forkopimda, pimpinan satuan TNI-Polri, partai politik dan tokoh masyarakat dari 10 provinsi di pulau sumatera juga hadir di acara.

Baca Juga:  Update Perkembangan Terbaru Kasus Covid-19 Kabupaten Ponorogo

Menko polhukam menjelaskan, rakor serupa yang sebelumnya telah digelar di papua dan makassar. Merupakan upaya bersama untuk menyamakan persepsi dan menyamakan langkah strategis melalui sinergitas antara pemerintah, penyelengara pemilu dan peserta pemilu agar penyelenggaraan pil-kada serentak tahun 2024 berlangsung aman. Lancar, jujur dan adil.

“Salah satu yang dibahas dalam rakor ini terkait pemutakhiran DP4 (daftar penduduk potensial pemilih pemilihan) pil-kada serentak 2024 sebanyak 207.110.768 jiwa, dan sebesar 43,8 juta khusus di wilayah sumatera untuk di jadikan DPT (daftar pemilih tetap),” ucap Hadi Tjahjanto dalam press conference dengan media.

Baca Juga:  Wujudkan Kewajiban Bhabinkamtibmas Banyuning Amankan Upacara Mepepada

Hasil validasi DP4 menjadi DPT ini, lanjut Hadi Tjahjanto, akan menentukan langkah selanjutnya untuk penentuan jumlah TPS (tempat pemungutan suara), personil pengamanan dan kebutuhan pembiayaan oleh pemerintah daerah.

“Terkait personil pengamanan, tadi mendagri menginfokan bahwa lin-mas adalah satu-satunya personil pengamanan yang bisa masuk ke wilayah TPS. Untuk itu, kita minta pemda mempersiapkan pendanaannya,” jelas Hadi Tjahjanto.

Dalam rakor ini juga dibahas rencana kesiapsiagaan kontijensi pengamanan tahapan pil-kada serentak 2024, serta upaya pengamanan yang diselenggarakan BSSN (badan siber dan sandi negara) terkait ruang siber.

Baca Juga:  Jalan Penghubung Desa Sungai Raya Sepauk Perlu Perhatian Pemerintah

Di akhir penjelasannya, Hadi Tjahjanto memastikan koordinasi antar kementerian/lembaga dengan pemerintah daerah akan terus ditingkatkan untuk menyukseskan pil-kada serentak 2024 sesuai regulasi dan ketentuan yang berlaku.

“Pasca rakor ini, saya minta forkopimda dan penyelenggara pemilu tingkat daerah segera menindak lanjuti, agar hal-hal yang menjadi problem yang dapat mengganggu tahap pil-kada serentak 2024 bisa segera diatasi bersama,” tutup Hadi Tjahjanto.

(Pasukan Ghoib/Sumber: Pen-dam I/BB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *