BLITAR I detikkasus.com – Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto bersama Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Deni Rejeki dan Forkopimda Blitar melakukan tanam jagung bersama di Dusun Sawahan, Desa Pojok, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar.
Lahan seluas 0,7 hektar yang ditanami itu milik Wily Sujono, warga setempat dan dulunya merupakan lahan tidur. “Perlu kami sampaikan, lahan ini dulunya merupakan lahan yang tidak terawat oleh pemiliknya,” kata Dandim 0808/Blitar Letkol Inf Sapto Dwi Priyono dalam sambutannya di lokasi, Kamis (14/7/2022).
Dengan pemanfaatan lahan yang dilakukan, Sapto berharap hal itu akan dapat menyejahterakan masyarakat. “Semoga semakin sejahtera. Kami pun berharap, tempat ini dapat terus dirawat, karena nanti hasilnya juga untuk masyarakat,” terangnya.
Sementara itu, Pangdam mengungkapkan bahwa, kegiatan semacam itu serentak dilakukan di Jawa Timur. “Bahkan bukan hanya di Jatim, tapi juga di seluruh Indonesia untuk membantu masyarakat yang mungkin lahannya belum dimanfaatkan dengan baik. Dan juga lahan milik TNI yang pemanfaatannya kurang efektif,” katanya dalam sambutannya.
Gencarnya pemanfaatkan lahan tidur oleh TNI AD saat ini, dijelaskannya, karena melihat situasi sekarang yang kebutuhan bahan pokok semakin tinggi dan produksinya semakin berkurang, serta masih melakukan impor. Salah satu faktor yang mempengaruhi kondisi tersebut yakni adanya perang Rusia dan Ukraina.
Lebih lanjut dikatakannya, kegiatan ketahanan pangan itu juga merupakan perintah langsung dari Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
“Terselenggaranya kegiatan ini, karena kami mendapat petunjuk dari pimpinan untuk menciptakan ketahanan pangan di lahan yang kiranya kurang produktif dan nanti hasilnya akan dikembalikan lagi kepada pemiliknya,” bebernya.
Mengenai tantangan hama yang telah disampaikan oleh Wily Sujono sebelumnya, Pangdam berharap hal itu dapat diantisipasi dan ditangani secara baik, agar hasilnya dapat optimal seperti yang diharapkan.
Selain melakukan tanam jagung, Pangdam Mayjen TNI Nurchahyanto juga tampak memberikan bantuan sosialnya kepada masyarakat kurang mampu yang ada di sana.
- Reporter : Arwng.
- Editor : M. Anang Sastro.