Aceh | Detikkasus.com – Atas tudingan salah satu seorang oknum asn/pns pegawai kp2tp pemko langsa, pada sebelumnya juga. Awak media detikkasus.com mendengar cerita dari oknum asn berinisial B. Yang sempat iya katakan bahwa pemain bimtek pelatihan ke luar kota langsa. Mengarah kemedan, itu dari oknum asn kp2tp langsa berinisial E.M.
Berlanjut kembalinya, awak media detikkasus.com ini. Mencoba menelusuri kepihak salah satu seorang asn/pns pegawai kantor kp2tp pemko langsa, namun. Yang terdengar selalu oleh berinisial E.M tersebut, dia berkata.”Bukan saya aja, yang menjadi pemain bimtek pelatihan keluar kota langsa,”terangnya E.M, sewaktu awak media ini menghubunginya lewat telefon selularnya. Pada beberapa bulan lalu, kini awak media detikkasus.com.
Mencoba kembali mempertanyakan dan berkomfirmasi, apa benar-benar oknum asn pegawai kp2tp langsa itu. Masih melakukan tudingan cerita kepada pemain bimtek pelatihan ke luar daerah, yang mencapai memakan biaya puluhan juta rupiah.
Dalam pantauan awak media detikkasus.com ini kembali, pada sewaktu awak media detikkasus.com mendengarkan celotehan salah seorang berinisial E.M itu. Melalui lewat telefon selular whatsapp oknum asn/pns pegawai kp2tp langsa, pada.07 oktober 2022 yang lalu, sekitar pukul.17.49.wib, dia berkata.”Bukan saya aja, yang menjadi pemain bimtek pelatihan ke luar kota langsa,”terangnya E.M tersebut.
Masih katanya berinisial E.M itu, coba saja, selidiki siapa-siapa saj yang menjadi pemain bimtek pelatihan ke luar kota langsa. Bahkan ini ada juga para pihak gechik-gechik yang akan bimtek pelatihan ke medan, jadi bukan saya aja. Karena masih banyak lembaga-lembaga lainnya, ada lembaga dari medan-sumut ada juga lembaga dari aceh ini. Tutur singkatnya oknum asn/pns pegawai kp2tp langsa, mencetuskan secara bocoran dia uraikan secara singkat.
Ada pun, dugaan bimtek pelatihan yang dilakukan berbagai lembaga yang diduga menjamur dikota langsa tersebut. Diduga adalah ajang bisnis saja, yang menelan biaya mencapai puluhan juta rupiah. Apa kah paedah yang dilakukan bimtek pelatihan ke luar daerah kota langsa tersebut, dugaan pula menggunakan anggaran dana desa disetiap gampongnya.
(Kaperwil-Aceh/Bung-Purba)