KOTA MADIUN I detikkasus.com – Sebagai musuh bangsa dan musuh bersama, peredaran Narkoba di Indonesia saat ini sungguh sangat meresahkan dan mengkhawatirkan.
“Seiring dengan berjalannya waktu dan begitu pesatnya perkembangan teknologi dan informasi pada saat ini, membuat para Bandar Narkoba lebih mudah dalam melakukan transaksi baik antar kota maupun pulau, bahkan antar negara dengan jaringan internasionlnya,” kata Danrem 081/DSJ. Kolonel Inf Waris Ari Nugroho pada kegiatan P4GN (Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) di Aula Sudirman Makorem, Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Senin (28/6/2021).
Peredaran Narkoba di Indonesia khususnya di kalangan generasi muda disebabkan salah satunya oleh faktor budaya global yang cenderung menganut gaya hidup hedonisme atau sebuah cara pandang yang menganggap bahwa orang akan menjadi bahagia dengan mencari kesenangan sebanyak mungkin.
Kesenangan seperti itulah yang menurutnya selalu identik dengan pemuasan diri dan cenderung untuk melakukan perbuatan penyalahgunaan terhadap Narkoba.
Untuk itu Danrem menekankan kepada seluruh anggotanya untuk tidak mencoba-coba atau terlibat dalam penyalahgunaan Narkoba, baik sebagai pengguna maupun pengedar.
Mengenai sosialisasi P4GN yang diberikan hari ini, dia berharap nantinya para anggotanya juga akan mampu memberikan pengetahuan kepada keluarga dan masyarakat di sekitarnya untuk tidak terjerumus di dalam penyalahgunaan Narkoba.
Danrem juga mengungkapkan, kegiatan yang diselenggarakan tersebut juga sebagai bentuk komitmen satuannya untuk menyatakan dengan tegas perang terhadap Narkoba.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Kolonel Inf Waris Ari Nugroho juga memberikan pesannya kepada seluruh rakyat Indonesia terkait maraknya peredaran Narkoba saat ini. “Katakan tidak pada Narkoba. Mari kita berprestasi tanpa menggunakan Narkoba,” pungkasnya. (Awr/Anang Sastro).