Detikkasus.com | Kabupaten Pelalawan, Satu unit mobil plat merah warna hitam merek Kijang Innova, diduga mobil dinas milik Pemerintah Kabupaten Pelalawan terindikasi digelapkan. Pasalnya mobil kijang Innova BM 1556 CP itu, tergeletak disamping salah satu rumah warga di daerah Kabupaten Siak dalam kondisi ban sudah digembos.
Menurut informasi yang didapatkan media ini, mobil plat merah itu kurang lebih satu tahun telah tergeletak disamping rumah tersebut. Tidak tahu apa penyebab selama kurang lebih satu tahun itu mobil tersebut tidak pernah terlihat dipergunakan. Rusak atau dalam kondisi masih baik tidak diketahui, tapi ban mobil tersebut sudah digembos.
Sumber itu mengatakan bahwa, jika mobil dinas tidak dipergunakan lagi, harusnya diserahkan atau ditarik oleh bagian pengelola aset daerah. Anehnya mobil milik Pemkab Pelalawan, disimpan di daerah Kabupaten Siak. Itu merupakan tindakan penggelapan aset daerah. Bisa saja sudah ada kerja sama antara pemakai mobil dinas itu dengan Bagian Pengelola Aset, sehingga tidak ditarik dan dilelang, tukasnya.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pelalawan Devitson Sharuddin SH, MH, yang dikonfirmasi Kamis (21/6/18) mengaku, itu mobil dinas Sekretaris Dewan Kabupaten Pelalawan. Lalu Devitson meminta memberitahukan dimana lokasi mobil itu ditemukan untuk dapat ditindaklanjuti.
“Tolong ditelusuri dimana keberadaan mobil itu, supaya BPKAD Pelalawan meminta diserahkan kepada Bagian Aset Daerah. Jika pihak Sekwan tidak menyerahkan, maka Bagian Aset Daerah akan menariknya apa bila sudah tidak dipakai lagi,” tegasnya.
Sedangkan kepala Bidang Aset dr Erina Zulfa yang ditemui diruang kerjanya mengatakan, belum mengetahui mobil itu. Aset Pemkab Pelalawan mengenai kendaraan, baik mobil dinas maupun sepeda motor dinas, telah diperiksa BPK pada bulan Mei 2018 lalu. Seluruh kendaraan dinas tidak ada satupun yang luput dari pemeriksaan BPK, ujarnya.
Sedangkan Sekwan Kabupaten Pelalawan Ir H.T. Mukhtaruddin M.Si mengaku tidak mengetahui mobil itu. Mobil anggota Dewan tidak ada merek Kijang Innova. Biasanya itu mobil dinas pejabat eselon II yang dipakai oleh kepala dinas/badan/asisten atau staf ahli Bupati, imbuhnya. (Sona)