Miris Terpantau Oleh Jurnalis, Saat Menerima Komentar Ka.Lapas Kelas II B Langsa Kota 

Rabu, 13 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dugaan Mengeluh Kurangnya Anggaran Dana Menjelang Bulan Suci Ramadhan, Terjadi Kemiskinan 

Kota Langsa |Detikkasus.com -Terkait adanya pemberitaan yang sempat telah terjadi terbit, di media online di aceh ini.

Yang berjudul, diduga adanya diskriminasi pembagian tidak merata.Pembagian dana menjelang bulan suci ramadhan, terhadap media pers kota langsa. Terbitan pada tanggal 10 maret 2024, beberapa pekan lalu.

Diduga miris terpantau oleh jurnalis, saat  menerima komentarnya salah satu pejabat utama. Yaitu, kepala lembaga pemasyarakatan (lapas) kelas II B kecamatan langsa kota kota Langsa provinsi aceh.

Baca Juga:  Kuasa Hukum Masyarakat Adat Kajang Respons Kunjungan DPRD Sul-Sel ke Kemen-ATR/BPN

Dugaan mengeluh, kurangnya anggaran dana pembagian untuk media pers kota langsa. Menjelang megang menyambut bulan suci ramadhan, mirisnya terjadi pihak lapas kelas II B langsa kota. Terjadinya kemiskinan.

Ada pun kegiatan yang telah terjadi, di perbuat oleh pihak lapas kelas IIB B kecamatan langsa kota itu, tentang adanya pembagian anggaran dana (rupiah) yang diduga tidak seberapa itu. Bukan lah mengurangi rezeki oleh pihak media pers di kota l,angsa, namun. Dengan sistem management lapas  kelas IIB B langsa kota itu lah, yang membuat miskin dalam ke pembahasan itu sendiri.

Baca Juga:  Septian"Merasakan dirugikan Oleh Pihak external" yang dikuasakan oleh BAF, untuk menarik kendaraannya.

Dikarenakan penilaian oleh pihak media pers kota langsa, pembagian rupiah (anggaran dana) yang tidak seberapa tersebut. Dugaan terbatas, hanya sebatas lima puluh (50) orang saja. Itu diduga masih saja tetap miskin.

Karena tidak meratanya pembagian anggaran dana (rupiah) megang menjelang bulan suci ramadhan, sama dengan mempermalukan diri sendiri. Kalau mereka itu tidak punya malu, itu sama dengan mereka pihak lapas kelas II tersebut. Diduga sebutan bung lon, alias modal dusta (modus) pura-pura miskin nokoh (misno).

Baca Juga:  Pemkab Bojonegoro Gerak Cepat Padamkan Api di Lahan Warga Mulyoagung

Selanjutnya, bapak “Jatmiko” ka.lapas kelas II B langsa kota kota langsa. Mengomentari yang dia sampaikan, ke selular chat whatsappnya kepada kalangan sejumlah wartawan media online di aceh ini. “Maaf kemampuan kami terbatas”, keluh miris yang dia ucapkan “sujatmiko” selaku ka.lapas kelas II B itu, dengan nomor selular chat whatsappnya 081325xxxx74. Senin 11/03/2024, sekitar pukul.11.41.wib.

(Jihandak Belang /Team)

Berita Terkait

Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon
Polsek Talun Kembalikan Santri Al Bahjah Yang meninggalkan pondok tanpa ijin ke Ponpes
Bersama Warga Pakunden, Koptu Slamet Prasetyo Kerja Bakti Bersihkan Kali Miri
Gebyar Festival anak indonesia sekabupaten cirebon
Pelantikan Pengurus Baru APPSI Cirebon: Menyongsong Era Baru Untuk Pemberdayaan Pedagang Pasar
Seminar Kebangsaan Muhammadiyah: Implementasi Pancasila sebagai Darul al-‘Ahdi Wasy Syahadah

Berita Terkait

Rabu, 7 Agustus 2024 - 18:14 WIB

Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar

Jumat, 2 Agustus 2024 - 14:48 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus

Jumat, 2 Agustus 2024 - 13:42 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon

Kamis, 1 Agustus 2024 - 11:05 WIB

Polsek Talun Kembalikan Santri Al Bahjah Yang meninggalkan pondok tanpa ijin ke Ponpes

Rabu, 31 Juli 2024 - 18:11 WIB

Bersama Warga Pakunden, Koptu Slamet Prasetyo Kerja Bakti Bersihkan Kali Miri

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB