MIRIS! PASUTRI TEWAS DI BUNUH DENGAN PARANG

Jumat, 16 November 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Kabupaten Tulungagung – Propinsi Jatim -, Jumat 16-11-2018 -, Geger, tiba- tiba warga Desa Bangoan dikejutkan dengan kejadian tewasnya sepasang suami istri yang dibacok dengan senjata tajam.

Korban diketahui bernama Barno (65) dan istrinya Musini ( 60) warga RT 02 RW 02 Dusun Krajan Desa Bangoan kec. kedungwaru Kab.Tulungagung.

Menurut saksi mata, Anggi tetangga korban, kejadian pada Jumat ( 16/11) pukul 15.30 wib , Barno pulang dari aktifitas mencari rumput.

Baca Juga:  Gesa Pembangunan ICS Bupati turun langsung ke lokasi

Sesampai di rumah,korban didatangi pelaku yang diketahui bernama Matal (50) sambil membawa parang,Mengetahui itu, korban lari keluar rumah menuju ke arah barat sambil diserang pelaku.

Namun korban terkejar dan dibacok dengan membabi buta Saat di bacok , korban berusaha menangkis dan terjatuh.

Saat korban terjatuh, parang diarahkan ke leher korban yang mengakibatkan tersungkur dan bersimbah darah.
Korban langsung meninggal dunia.
Mengetahui kejadian tersebut ,saksi dan tetangga lainya berusaha mengusir pelaku menggunakan batu agar tidak melakukan amukan ke warga yang lain.

Baca Juga:  Unit Reskrim Bagian Opsnal Polsek Kubutambahan Tempati Kring Serse dan Pantau Obyek Vital Untuk Mencegah Terjadinya Tindak Kriminalitas

Setelah membunuh Barno , pelaku pulang ke rumah.
Namun sungguh mengejutkan, saksi malah mengetahui istri Barno malah sudah meninggal dunia terlebih dahulu dengan kondisi luka parah dan tidak bernyawa.

Posisi korban berada di belakang rumah saat ditemukan warga.

Baca Juga:  Quick Respon, Satlantas Polresta Sidoarjo Patroli Balap Liar

” saya mengetahui korban dikejar oleh pelaku sambil membawa parang”

Anggi menambahkan , setelah melakukan pembacokan , diketahui istri korban malah lebih dulu meninggal.
Diduga penyebab kejadian ini adalah soal percekcokan masalah beras.

Polisi akhirnya melumpuhkan pelaku dengan timah panas karena membahayakan warga lainya.
Namun hingga berita ini dilansir , wartawan masih menunggu konfirmasi dari pihak kepolisian.(endg)

Berita Terkait

Elektabilitas Paslon FAOITA No. Urut 4 Sangat Membanggakan, Ucap Satgas DPP Partai Demokrat Saat Monitoring
Sambut Hari Jadi Humas Polri Ke-73, Polres Bojonegoro Gelar Donor Darah
Pemkab Bojonegoro Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda ke- 96 Tahun
Pemkab Bojonegoro Akan Gelar MTQ 2024, Simak Waktu dan Cara Pendaftarannya
Empat Tim Melaju ke Semifinal Turnamen Futsal Peringatan Hari Jadi Bojonegoro (HJB) ke- 347 dan HUT ke- 79 TNI
Tim Relawan Wannur Pos Kota Bagi – Bagi Kaos Dan Siap Menangkan Wahono – Nurul
Diduga Status Produksinya Pabrik Rokok Bermerek Selera 165, Di Pertanyakan Izin Cukai Yang Kini Telah Digunakan.
Waka Polda Aceh Hadiri Rapat Secara Virtual Terkait Rekrutmen Bakom-Sus Dukung Program Ketahanan Pangan

Berita Terkait

Kamis, 31 Oktober 2024 - 23:35 WIB

Elektabilitas Paslon FAOITA No. Urut 4 Sangat Membanggakan, Ucap Satgas DPP Partai Demokrat Saat Monitoring

Kamis, 31 Oktober 2024 - 23:17 WIB

Sambut Hari Jadi Humas Polri Ke-73, Polres Bojonegoro Gelar Donor Darah

Kamis, 31 Oktober 2024 - 23:16 WIB

Pemkab Bojonegoro Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda ke- 96 Tahun

Kamis, 31 Oktober 2024 - 23:15 WIB

Pemkab Bojonegoro Akan Gelar MTQ 2024, Simak Waktu dan Cara Pendaftarannya

Kamis, 31 Oktober 2024 - 23:11 WIB

Empat Tim Melaju ke Semifinal Turnamen Futsal Peringatan Hari Jadi Bojonegoro (HJB) ke- 347 dan HUT ke- 79 TNI

Berita Terbaru

Uncategorized

Pemkab Bojonegoro Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda ke- 96 Tahun

Kamis, 31 Okt 2024 - 23:16 WIB