Indonesia – Propinsi jatim – Kabupaten Bojonegoro Detikkasus.com – Dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat menghadapi Pemilu Kepala Daerah Kabupaten Bojonegoro Tahun 2018, Polres Bojonegoro menggelar Pembinaan Tiga Pilar se Kabupaten Bojonegoro yang dilaksanakan di Gedung Tri Dharma Bojonegoro, Selasa (12-12-2017) pukul 08.00 WIB.
Turut hadir dalam acara tersebut, Bupati Bojonegoro, DR Suyoto MSi, Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S Bintoro SH SIK MSi, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kab. Bojonegoro Drs. Kusbiyanto, Kepala Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bojonegoro M Abdim Munib SH MH, Ketua Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Bojonegoro M Yasin, Pejabat Utama dan Kasi Polres Bojonegoro, Camat, Danramil dan Kapolsek Jajaran Polres Bojonegoro, Kanit Binmas, Bhabinkamtibmas, Babinsa serta sejumlah Kepala Desa, Linmas dan Perwakilan Dai serta Pendeta Kamtibmas jajaran Polres Bojonegoro.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu S Bintoro, dalam arahannya saat membuka acara tersebut menyampaikan bahwa, dalam Pilkada (Pemilihan kepala daerah) serentak 2018 mendatang, dibutuhkan sinergitas dan soliditas serta peran seluruh pihak untuk mengantisipasi kerawanan atau potensi gangguan keamanan.
“Kegiatan ini semoga dapat menambah ilmu dan memperkuat tiga pilar plus sehingga dapat mensukseskan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2018,” ucap Kapolres AKBP Wahyu S Bintoro, saat sambutan.
Lebih lanjut Kapolres meminta kepada Bhabinkamtibmas dan tiga pilar plus untuk memahami karakteristik daerah masing-masing. Kesiapan kondisi kamtibmas yang kondusif harus terdeteksi dan bisa dipetakan dari mulai tingkat yang paling kecil, perangkat harus bekerja sama dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa untuk mengetahui siapa tim tim sukses.
“Untuk mencegah konflik harus ada deteksi dini yang kuat dari aparat dan juga harus bersinergi serta berkomunikasi dengan semua elemen, sehingga potensi konflik dapat dicegah dan diminimalkan,” terang Kapolres.
Kepada anggota TNI-Polri, KPUD dan Bawaslu, Kapolres meminta untuk selalu bersinergi serta selalu menjaga netralitas dan sinergritas dalam menjalankan amanah rakyat yang sudah diberikan, karena menjadi pertanggung jawaban dunia dan akhirat.
“Kita harus tetap menjaga netralitas dalam politik, karena kalau TNI Polri dan elemen masyarakat kuat, kompak, tangguh dan solid maka semua permasalahan dapat terselesaikan dengan mudah,” ucap Kapolres.
Agar semua tahapan Pemilihan baik Bupati dan Gubernur tahun 2018 berjalan sukses aman dan lancar, para dai maupun pendeta kamtibmas yang hadir juga diminta mampu memberikan kenyamanan dan kesejukan bagi masyarakat. (her)