Detikkasus.com|JATENG
SEMARANG- Kapolsek Gajah Mungkur Polrestabes Semarang menemukan 2 anak kakak beradik yang hilang terlantar dijalan rabu (28/7/2021)
Menurut pengakuan kedua anak tersebut bernama Vian Aditya Nava berusia 6 tahun dan Hawaita Ardika beralamat Kr.Gunung Rt.07/RW.02 kelurahan Kr.Gunung Candisari Kota semarang sedang orang tua bernama Kus sutarji.
Kepada Awak media Kapolsek Gajah Mungkur Kompol Juliana Br. Bangun S.H.M.H menyampaikan kronologis penemuan anak hilang tersebut.
Sekitar pukul 10.00 wib kedua anak tersebut di tinggal kakaknya menjemput ibunya yang berjualan didaerah jangli perbalan tepatnya di depan gereja Evata Ngesrep Banyumanik,
Pada saat di tinggal kakaknya yang bernama Fajar (14 th), kedua anak tersebut berada di dalam rumahnya dan keadaan rumah di kunci oleh kakaknya, setelah ditinggal kakaknya kedua anak tersebut berusaha keluar rumah dengan cara membuka pintu rumahnya yang terkunci untuk mencari ibunya, kedua anak tersebut berjalan kaki sejauh 3 km hingga akhirnya sampai di depan Java Mall kurang lebih pukul 12.00 wib, kapolsek Gajah mungkur Kompol Juliana yang saat itu kebetulan melewati lokasi bersama anggota Provost Aiptu Era S menemukan kedua anak tersebut sedang menangis dipingir jalan yepatnya di depan Java Mall.
“Pada saat saya melihat 2 anak tersebut langsung saya datangi karena saya curiga kenapa ada anak kecil menagis dipinggir jalan, saya tanya orang tua dan alamat rumahnya kedua anak tersebut tidak bisa memberitahu dimana alamat rumahnya, tapi pada saat saya tanya apakah bisa menunjukan dimana rumah tinggalnya anak tersebut mengatakan bisa menunjukan dan bisa mengingat saat itu juga langsung kami antarkan kedua anak tersebut untuk menunjukan dimana tempat tinggalnya. Alhamdulillah anak tersebut bisa mengingat dan menunjukan lokasi rumahnya, saat kami pertemukan dengan orang tuanya tampak terlihat sedih, bingung bercampur dengan bahagia anaknya sudah ada di depan mereka dalam kondisi sehat tidak kurang suatu apapun diantar polisi.
Saya ikut senang kedua anak tersebut bisa bertemu kembali dengan orang tuanya saat itu saya juga berpesan orang tua untuk selalu waspada dan hati-hati menjaga anak-anaknya, semoga kejadian ini menjadi pelajaran bersama untuk orang tua yang mempunyai anak masih kecil” pungkas Juliana.
(Adi-Detikkasus)
