Detikkasus.com I Jambi
Masyarakat Desa Rengas IX Kecamatan Maro sebo ulu, Kabupaten Batang hari. Melestarikan Budaya Nenek moyang nya dengan kegiatan Anyaman Rumbai Menjadi Tikar.Kegiatan tersebut dikerjakan oleh sebagian penduduk Rengas IX yang berjumlah (5) orang anggota di ketuai oleh Ibu Romlah .
” Sebagian besar dari kerajinan tangan tersebut memanfaatkan pekerjaan perempuan, karna unyuk menambah penghasilan keluaraga ungkap ibu Romlah kepada awak media jejakkasustv.com di tempat kerjanya Minggu (22/12/2019) 13.00 wib.
Latar belakang, sebagian besar masyarakat Desa Rengas IX sebagian ibu-ibu memanfaatkan tumbuhan yang disebut Rumbai (red Bahas Desa ). yang tumbuh di pinggir persawahan dan perkebunan warga.
” Kegiatan Anyaman Rumbai ini Ruthin dikerjakan oleh ibu-ibu Rumah tangga Desa Rengas IX karena pekerjaan tersebut sifatnya turun temurun dari nenek moyang nya ungkap ibu Romlah. disamping itu juga ibu Romlah mempraktek pembuatan Tikar. Awal pertama pengambilan Rumbai setelah itu langsung dibuang duri yang berada di pinggirnya dengan sebuah pisau yang keci. Setelah itu dijemur sampai kering setelah kering disaut (Bahasa Desa) baru proses pembuatannya dalam (1) satu minggu ibu Romlah beserta temannya bisa menghasilkan (5) lima lembar tikar siap jadi.setelah selesai tikar siap dipasarkan dengan harga tikar yang ukuran besar di jual dengan harga Rp, 90.000 sampai dengan Rp. 100.000,- apabila tikarnya berwarna. dan ukuran yang sedang tidak berwarna dijual dengan harga Rp, 50,000,- Maka denga adanya kegiatan INovasi Desa masyarakat Desa Rengas IX mengharap kepada pemerintah untuk membanti Biaya/modal.supaya kegiatan ini bisa maju dan berkembang.karna suatu usah harus mempunyai modal, tampa semua kegiatan tidak bisa maju.
masyhuri
Detikkasus.com
Batang hari – jembi Melaporkan.
