Masyarakat Petani Karet Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir butuh Perhatian Oleh Pemerintah.

Kamis, 17 Agustus 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Indonesia – Propinsi Sumatera Selatan – Kabupaten Penukal Abad Lematang Ilir, Detikkasus.com – Suka Manis merupakan salah satu desa yang berada di kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir, Provinsi Sumatera Selatan, Indonesia, semenjak beberapa tahun dari angka Rp.20 ribu/Kg turun drastis di tangan masyarakat tentu para petani menjerit harga karet murah sejak tahun 2010 sampai dengan hari ini khusus para Petani karet masih saja mengelukan dengan harga geta karet sangat murah menurun hingga angka 65% – 75% mencapai Rp.6.300 –  6.500/Kg di tangan masyarakat untuk mingguan dan yang 2-3 hari mencapai Rp.4.800- 5.000/Kg, nasip Pencarian petani karet hingga sekarang belum ada solusinya.

Baca Juga:  Sambangi Pemilik Villa dan Dialogia Kanit Sabhara Berikan Pesan Kamtibmas

Muntis (40) warga desa sukamanis yang pekerjaan sehari – harinya sebagai petani karet mengelukan dan berharap kepada pemerintah untuk memperhatikan para petani karet apa lagi dikatakan oleh muntis ia mendapatkan 50% karet dari pendapatan normal karena disebabkan musim kemarau dan musim daun balam gugur perminggu muntis dapatkan karet 50 kg dan itupun di bagi dua dengan yg punya kebun dan dari hasil timbangan itu dapat uang perminggu Rp.250 ribu jadi dapat Rp.125 ribu/minggu.

Mempunyai 2 anak Muntis (40) yang dewasa nama piawan (8) dia masih sekolah dan setiap hari sekolah ongkos putranya itu kadang tidak di beri uang untuk jajan di sekolah dan muntis perhari belom lagi makan untuk belih beras, ” untuk pemerintah tolong perhatikan kami ,kami ini berharap pada pemerintah dan wakil rakyat kami” harap muntis.

Baca Juga:  Pengambilan Sumpah /Janji Pelantikan Mutasi dan Lengangkatan Perangkat Desa Mulyorejo

Selain itu irlan (35) warga desa sukamanis kecamatan tanah abang  harga geta karet saat ini di desa untuk mingguan Rp.6500 “untuk harga karet di desa kami sangatlah murah sedangkan kami untung kalau kita dapat 100 kg, itupun kalau kita punya balam/kebun kalau kami ini mantang/nyadap karet punya orang Bagi tiga dengan bos punya balam.,dan harapan saya kepada pemerintah kembalikan harga karet kami ” keluhan irlan.

Baca Juga:  Sat Resnarkoba Polres Batanghari berhasil Ungkap kasus tindak pidana narkotika jenis shabu, 1 Pelaku di Gelendeng.

Saat berkoordinasi dengan Titih Widjonarko, SP Kepala Balai Penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan BP3K kecamatan abab dan tanah abang Kabupaten Pali, selasa (15/08/2017) mengenai harga karet saat ini ia menjelaskan, “mengenai harga karet murah dan juga permasalahan ini tidak akan pernah terselesaikan apalagi harga karet ini masih di dukung asosiasi-asosiasi bagi saya hal ini menurut saya  pemerintah pusat harus sikapi sistemnya yang pemerintah harus benahi  agar masyarakat petani karet bisa seperti sistem BULOG,bulog kan milik pemerintah dan geta karet itu sama, kalau karet seperti bulog Khusus petani karet mungkin bisa sejahtra”.kata Titih. (fujianto).

Berita Terkait

Ketua DPC PJI Bojonegoro : Kawal Terus Kasus Pembacokan Wartawan di Wilayah Hukum Polres Tuban
Eho Baluta Nias Selatan Dikunjungi Pasangan FAOITA No. Urut 4
Paslon FAOITA NO. 4 kukuhkan Kordes Dan Kartini FAOITA Se-Kecamatan Hibala Kabupaten Nias Selatan
Pelaksanaan Bimtek, Terus Bergulir Menjelang Akhir Tahun, Dan Terus Kerap Menguras Dana Desa.
Telan Korban Kecelakaan, Ormas LAKI, Minta Kantor Dinas PUPR Aceh Timur, Segera Perbaiki Badan Jalan Yang Telah Rusak 
SAPA : Tekankan Bahwa Syariat Islam Aceh, Sering Kali Hanya Menjadi Janji Tong Kosong Nyaring Bunyinya.
80 Persen Pelanggar Syariat Islam Di Banda Aceh Mahasiswa Asal Luar Kota.
SDM Polda Aceh, Melaksanakan Pelatihan Peningkatan Kemampuan Konselor Psikologi

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 16:11 WIB

Ketua DPC PJI Bojonegoro : Kawal Terus Kasus Pembacokan Wartawan di Wilayah Hukum Polres Tuban

Sabtu, 16 November 2024 - 10:55 WIB

Eho Baluta Nias Selatan Dikunjungi Pasangan FAOITA No. Urut 4

Jumat, 15 November 2024 - 21:28 WIB

Pelaksanaan Bimtek, Terus Bergulir Menjelang Akhir Tahun, Dan Terus Kerap Menguras Dana Desa.

Jumat, 15 November 2024 - 21:27 WIB

Telan Korban Kecelakaan, Ormas LAKI, Minta Kantor Dinas PUPR Aceh Timur, Segera Perbaiki Badan Jalan Yang Telah Rusak 

Jumat, 15 November 2024 - 21:27 WIB

SAPA : Tekankan Bahwa Syariat Islam Aceh, Sering Kali Hanya Menjadi Janji Tong Kosong Nyaring Bunyinya.

Berita Terbaru

Peristiwa

Kodam IV/Diponegoro Menyiapkan Skema Jaga Stabilitas Pilkada

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:12 WIB

Uncategorized

Eho Baluta Nias Selatan Dikunjungi Pasangan FAOITA No. Urut 4

Sabtu, 16 Nov 2024 - 10:55 WIB