Masyarakat Minta Tindak Pelaku Pengadaan Mesin Parkir

Kamis, 16 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Jambi

Sungai Penuh, Konon, mesin parkir dan pos monyet,sudah lama tidak beroperasi dengan baik, dan Dishub minta,agar Pemkot dan legislatif bertanggung jawab atas mandeknya sarana dan prasarana Dishub Kota sungai penuh tersebut.

Menurut pernyataan salah seorang yg layak dipercaya di Dishub kota sungai penuh,bahwa mesin mesin parkir tersebut sdh selayaknya dapat dioperasikan dg baik agar dapat mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD)kota sungai penuh.

Baca Juga:  Sekda Lepas Pemberangkatan Siswa Mengenal Nusantara ke Maluku Utara Sekda : Pendidikan Sebagai Investasi Utama Dalam Pembangunan

Namun apa hendak dikata nasi sudah menjadi bubur,ada sebuah ungkapan yg harus harus kita kenang, “Arang habis besi binasa” artinya Negara sdh menghabiskan anggaran yg cukup pantastis berkisar kurang lebih 2 M untuk pengadaan mesin parkir dan juga pengadaa pos jaga atau yang kerennya lagi ” Pos Monyet ” Dilain tempat Ketua Persatuan Wartawan Reaksi Cepat Pelacak Kasus Provinsi Jambi Rusdi Purnama SP, mengatakan kepada media ini bahwa siapa yg harus bertanggung jawab dengan semua ini?

Baca Juga:  Kasus Kementrian Agama “Ada Main Mata” Proyek Pembangunan IAIN Syekh Nurjati

Kami menyarankan kepada pihak Dishub dan juga pihak Eksekutif termasuk Legislatif,panggil pihak terkait ,agar dapat mempertanggung jawabkan semua yg telah diperbuat nya.

Dan diharapkan semua yg dibutuh kan oleh pihak dishub segera terealisasi dg baik.lain hal nya dengan Ketua Pusat bantuan hukum Provinsi Jambi Maizarwin,SH, beliau mengatakan kepada Sergap,ini sdh jelas jelas melanggar hukum,dengan dana sebanyak itu, mengapa sampai detik ini mesin parkir,pos monyet dll,tidak bisa di fungsikan?….saya tekankan kepada penegak hukum, Agar segera bertindak,jika perlu perlu cari otak atau dalang dari semua ini agar negara dan daerah tidak di rugikan.(Rusdi)

Baca Juga:  TEKAN INFLASI, FACHRORI TEKANKAN KERJASAMA YANG BAIK

Berita Terkait

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe
Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”
Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh
Menag Sindir Rektor Doyan Dinas Ke Luar Kota Jadi Pendengar Dan Tidur : YARA Langsa Periksa SPPD Rektor IAIN Langsa
Sat-Gas-Sus Pencegahan Korupsi Polri Gencarkan Sosialisasi Antikorupsi Di Daerah-Daerah
POLU Melalui Membuka Klinik Terbesar Korea Selatan, Oracle Dermatology Korea Di Indonesia
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 00:39 WIB

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.

Minggu, 17 November 2024 - 00:38 WIB

Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.

Minggu, 17 November 2024 - 00:37 WIB

Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe

Minggu, 17 November 2024 - 00:36 WIB

Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”

Minggu, 17 November 2024 - 00:35 WIB

Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh

Berita Terbaru