Masyarakat Apresiasi Tim S One Situbondo Tindak Lanjuti Keluhannya

Situbondo | Detikkasus.com – Diberitakan sebelumnya dengan memperhatikan dan menindak lanjuti banyaknya keluhan warga terkait kesulitan mendapatkan tabung LPG 3 Kg yang di postingan di Medsos (Media Sosial), Tim S One Situbondo berupaya investigasi lapangan karena disinyalir ada salah satu pangkalan yang menjual gas LPG 3 kg diatas HET (Harga Eceran Tertinggi).

Baca juga (https://detikkasus.com/warga-keluhkan-pangkalan-agen-pt-situhondo-jaya-abadi-jual-gas-lpg-di-atas-het/)

Untuk itu kemarin (05/12), Tim S One sempat menginvestigasi salah satu pangkalan di Situbondo yang disinyalir masih bandel menjual diatas HET.

Baca Juga:  Selalu Hadir Menemui Warga Jaga Kedamaian dan Keharmonisan

“Benar, kami Tim S One turun lapangan untuk menindak lanjuti keluhan masyarakat yang mana ada salah satu pangkalan masih menjual gas LPG 3 kg diatas HET. Kami tidak rela hak rakyat terkesan di “cekik”. Dan hal itu perlu kita perjuangkan bersama dan kami siap didepan untuk kepentingan masyarakat sebagai corong informasi kepada pihak-pihak terkait”, ujar Ketua S One Dwi Atmaka alias Aka. Sabtu, (08/12/2018).

Baca Juga:  Lulusan Anak SMA Di Situbondo Diwarnai Konvoi Sepeda Ontel dan Corat Coret

Aka menambahkan, “Namun alhamdulillah masyarakat senang sekali sudah bisa ditindak lanjuti dan sekarang sudah dijual sesuai dengan HET”.

Sambung M. Al. Hafiz Bagian Dokumentasi Tim S One, “Biarlah untung sedikit, yang penting kebutuhan masyarakat terpenuhi dan senang. Jangan hak masyarakat dikebiri”, tegas Afiz panggilan akrabnya dengan wajah sangarnya.

Baca Juga:  Unit Opsnal Reskrim Polsek Sukasada Pantau Wilayah Rawan Untuk Cegah Tangkal Aksi Pelaku Kriminal

Sementara itu, warga asal Kelurahan Mimbaan di sekitaran pasar, H Mursidi mengatakan bahwa, “Sebelumnya saya saya pribadi ucapkan terimkasih kepada teman-teman S One yang sudah menindaklanjuti keluhan masyarakat. Karena sebelumnya tidak ada yang pernah menindaklajuti keluhan masyarakat khususnya daerah Pasar Mimbaan”.

“Alhamdulillah mas, setelah teman-teman S One turun, sekarang sudah normal harganya”, ujar warga lainnya asal Mimbaan, B. Ida. (Ozi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *