Lampung Utara | Detikkasus.com -, Berlabuhnya Mantan Ketua Partai Demokrat Lampung Utara (M. Yusrizal) Terjawab sudah. Yang bersangkutan akhirnya memilih Partai Gerindra sebagai pelabuhan terbarunya.
“Berdasarkan pertimbangan matang dan tanpa keraguan, saya memilih bergabung dengan Partai Gerindra agar dapat terus mengabdi pada rakyat,” kata M.Yusrizal, Selasa (25/10/2022).
Partai Gerindra dipilihnya dikarenakan platform politik yang diusung oleh mereka sejalan dengan keinginannya. Keyakinan tentang itu lahir bukan dalam waktu sekejap melainkan telah melalui pertimbangan yang matang. Inilah yang membuatnya kepincut untuk bergabung dengan partai terbarunya itu usai hengkang dari Partai Demokrat.
“Jika memang nantinya diamanatkan oleh partai untuk maju dalam Pemilu Legislatif mendatang, tentu saya siap mengemban amanat itu,” jelasnya.
Mantan Ketua DPRD Lampung Utara periode 2009-2014 itu tak membantah jika bergabungnya ia dengan Partai Gerindra akan membuat para loyalisnya untuk turut bergabung ke dalamnya. Sebab, kemungkinan tersebut memang yang diharapkannya sehingga Partai Gerindra Lampung Utara akan semakin besar di masa mendatang.
“Sudah menjadi kewajiban dari setiap kader untuk turut membesarkan partai ini. Salah satu caranya menarik minat massa untuk turut bergabung,” tegas dia.
Di sisi lain, Ketua Partai Gerindra Lampung Utara, Farouk Danial membenarkan kabar tentang bergabungnya mantan pentolan Partai Demokrat Lampung Utara tersebut. Partai yang dipimpinnya selalu terbuka untuk siapa saja yang mau bergabung dengan mereka.
“Kami siap menerima siapa saja orang yang ingin bergabung khususnya orang – orang yang memiliki potensi tinggi untuk membesarkan partai ini di sini,” katanya.
M. Yusrizal sendiri hengkang dari Partai Demokrat Lampung Utara sekitar bulan April 2022 lalu. Keputusan itu diambil tak lama setelah posisinya digantikan oleh Wansori sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Lampung Utara. Hengkangnya M. Yusrizal menimbulkan efek domino bagi Partai Demokrat. Para loyalisnya juga dikabarkan turut berbondong – bondong mengundurkan diri.
( Indah/MOI )
