Aceh l Detikkasus.com – Jum’at (06/08/2021) Nursyiah Pinem mengatakan semoga adekku Mainur Sahputra Pinem dan Dewi Ratna Sari, insya Allah menjadi pasangan suami istri yang, tenang tentram, diikat dengan cinta kasih sayang. Atau menjadi keluarga yang “Sakinah Mawaddah Arahmah”, nantinya aamiin ya rabbal alamiin. Ujarnya penuh harap.
Pernikahan adekku Mainur Sahputra Pinem dilaksanakan pada Hari Minggu 01 Agustus 2021 di Desa Danau Bungara, Kecamatan Kota Baharu Kabupaten Aceh Singkil Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Dan untuk terwujudnya kesehatan masyarakat, kita tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) Covid-19. Bahkan acara pernikahan tersebut dilaksanakan hanya dengan cara yang sangat sederhana saja.
Allah SWT menyampaikan bahwa manusia diciptakan berpasangan antara istri dan suaminya untuk mendapatkan ketenangan, ketenteraman, dan kasih sayang. Suatu pasangan yang bahagia dan memiliki rumah tangga yang harmonis, memiliki rasa saling percaya, saling berkomunikasi, saling jujur, hingga selau membuat keputusan bersama, dan saling berkomitmen satu sama lain.
“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah dia menciptakan suatu pasangan dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikan-nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.” (QS Ar-Rum :21).
Nursyiah Pinem menambahkan, “Dengan menikahnya adek saya Mainur Sahputra Pinem dengan wanita pilihannya yaitu Dewi Ratna Sari, nantinya semoga mampu untuk membangun rumah tangga yang harmonis (Selaras dan serasi, seia sekata). Untuk dapat saling menghargai, mencintai dan memberi rasa aman juga akan menjaga keutuhan rumah tangga”.
Untuk mencapai kebahagian dalam rumah tangga memang tak semudah yang kita bayangkan, terkadang rumah tangga yang bahagia itu menemukan gejolak. Dan dari bentuk gejolak itulah nantinya yang akan, menyatukan titik temu kearah yang lebih baik lagi. “Selagi ada keinginan di sertakan dengan pelaksanan yang penuh dengan rasa sabar, insya Allah tercapai bentuk rumah tangga yang sakinah mawaddah Arahmah”. Ujar Nursyiah Pinem (J. Sianipar)
