Indonesia – Propinsi Jatim – Kabupaten Bangkalan, detikkasus.com – Bentrokan antar Mahasiswa terjadi di Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Jawa Timur
Aksi bentrok antara Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli Masyarakat Madura (AMPM) dengan Panitia Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) terjadi saat kunjungan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawangsa sabtu 19/8
Kejadian berawal dari aksi damai puluhan Mahasiswa AMPM di depan gedung rektorat yang meminta Mensos bersedia berdialog dengan mereka
Karena khawatir aksi dari AMPM mengganggu acara kunjungan Mensos, pihak Mahasiswa PKKMB menghalau yang berujung terjadinya bentrok antar Mahasiswa
Beruntung saat itu bentrokan dapat di redam oleh Kepolisian yang sedang mengamankan kedatangan Mensos dan aksi di lanjutkan di belakang gedung rektorat
Namun Moh Imron salah satu Mahasiswa yang tergabung dalam AMPM asal Desa Petarongan Kecamatan Torjun Sampang melaporkan aksi kekerasan yang menimpa dirinya ke SPKT Polres Bangkalan
Kepala Bidang Humas UTM Muhlis kepada wartawan mengungkapkan telah terjadi kesalah pahaman antara kedua kubu akibat perubahan jadwal dialog Mensos dengan Mahasiswa
Muhlis juga mengakui kewenangan pembubaran aksi damai di lakukan oleh aparat keamanan bukan panitia, sebenarnya ia berharap permasalahan tersebut dapat di selesaikan secara internal
“Karena ada pihak yang sudah melaporkan ke Kepolisian, bagaimana lagi mas,”ujarnya
Ia akan melaporkan ke pihak rektorat agar bisa di selesaikan dan peristiwa itu tidak berlarut larut
Sementara mantan Ketua Himasa UTM Moh Salim menyayangkan terjadinya bentrokan antar Mahasiswa UTM
Menurut Salim Mahasiswa yang tergabung dalam AMPM kan ingin berdialog dengan Mensos untuk meminta kejelasan tujuan kedatangannya ke UTM
Seyogyanya aspirasi mereka juga di perhatikan dengan memberikan ruang dialog yang cukup supaya situasi dan kondisi tetap kondusif
“Semoga permasalahan tersebut segera terselesaikan demi menjaga nama baik UTM,”terang Moh Salim. (Her).
