Detikkasus.com – Aksi unjuk rasa yang tergabung dalam Himpunan Aktivis Mahasiswa (HAM Sulsel) melakukan unjuk rasa di Jalan bundaran Pettarani Alauddin, sekira pukul 02.01 WITA. Sabti 28/10/2017.
Aksi unjuk rasa yang dilakukan Himpunan Aktivis Mahasiswa Sulawesi Selatan (HAM Sulsel) adalah aksi memperingati hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2017 yang dimana sumpah Pemuda sebagai moment pergaolakan rakyat di abad 20 yang telah dijajah dan tindas sejak abad 12.
Sumpah pemuda menjadi bagian dari sejarah panjang perjuangan rakyat melawan kolonial asing beserta tuan tanah lokal di Indonesia, dalam ikrarnya pemuda Indonesia bersumpah bertanah air yang satu, berbangsa yang satu berbahasa yang satu yaitu Indonesia.
Ketua umum HAM Sulsel mengatakan dalam orasinya ” Momentum hari sumpah pemuda adalah momentum besar bagi kami pemuda indonesia kami merasa 89 tahun kita merayakan hari sumpah pemuda namun setiap tahunya kita menerima tindakan refresif dari pihak kepolisian apakah ini adalah keadilan di bangsa ini ” ucapnya dalam orasinya
Kemudian kordinator Lapangan (Korlap) Wahyu mengatakan dalam orasinya bahwa pada kenyataan hidup rakyat dan kondisi pemuda sekarang ini, dengan mengambil semangat pemuda maka akan menjadi peristiwa yang sangat berarti jika pemuda di seluruh Indonesia kembali menyatakan sumpah.
” Pemuda dan Mahasiswa harus kembali menunjukkan kepeloporannya dalam pengabdian dan ketangguhannya melawan seluruh kebijakan neoliberal Imperalisme menuju kedaulatan sejati ” tegasnya wahyu dalam orasnya.
Adapun tuntutan pengunjuk rasa yaitu merefleksi 3 tahun kepemimpinan Jokowi-Jk, mencabut pengesahan Perpu Ormas No.2 tahun 2017, mengusut tuntas kasus korupsi yang ada di Indonesia, selamatkan generasi Bangsa dan tegakkan supremasi hukum di Negeri ini yang seadil-adilnya. (Why).