Trimanunggal.Detikkasus.com, | Tapung-Kampar, –
Kelompok tanaman obat keluarga (toga) Desa Trimanunggal mewakili Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar. menjadi nominasi dalam penggunaan tanaman obat keluarga tingkat Kabupaten.Kamis 03-09-2020.
Keikutsertaan kelompok toga desa Trimanunggal dalam lomba toga tingkat Kabupaten, merupakan bukti kerja keras Tim Penggerak PKK Kabupaten Kampar, baik di tingkat Desa, Kecamatan maupun kabupaten.
Disadari bahwa dalam menghadapi derasnya arus modernisasi dan perubahan yang melanda semua lapisan masyarakat saat ini maka TP-PKK sebagai agen pembangunan kesejahteraan keluarga dituntut agar terus berinovasi dalam upaya-upaya pendampingan dan pemberdayaan bagi kaum perempuan yang merupakan pilar utama dalam kesejahteraan keluarga.
TP-PKK Desa Trimanunggal Ibu Sukarti menyampaikan hal tersebut pada acara peninjauan lapangan di lokasi lomba kegiatan PKK, yang juga dihadiri oleh Ketua TP- PKK Kabupaten Kampar Ibu, .Hj. Muslimahwti, TP- PKK Kecamatan Tapung Ibu Milda wati perwakilan Camat Tapung H Danil seta Kades Trimanunggal Edi Bambang Purnomo.
TP- PKK Kabupaten Kampar Hj. Muslimahwati menyampaikan Selamat atas terpilihnya Desa Trimanunggal sebagai perwakilan kecamatan Tapung dalam hal mewkili lomba Hatinya PKK dan Toga tingkat Kabupaten, semoga PKK Trimanunggal semakin maju dan berdikari dalam membangun ekonomi di desa dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Ini salah satu inovasi yang telah dilaksanakan oleh PKK melalui pemesanan kelompok tanaman obat keluarga di tingkat desa dan kecamatan. Pemanfaatan toga ini bertujuan agar masyarakat dapat terus melestarikan budidaya tanaman obat-obatan di pekerangannya sehingga bisa berdampak pada kesejahteraan keluarga itu sendiri.ucapnya
Kepala Desa Trimanunggal Edi Bambang Purnomo ucapan terimakasih atas kehadiran ibu ketua TP- Pkk kabupaten, dalam lomba Hatinya PKK dan Toga tingkat kabupaten di desa trimanunggal.
Pemerintah Desa menyadari bahwa obat keluarga harus digalakkan oleh masyarakat sebagai pilihan obat alternatif. Melalui pengurus PKK, saya mengharapkan agar terus memberikan motivasi dan kepada masyarakat dalam pelestarian lingkungan dan mengoptimalkan penggunaan pekarangan dan lahannya untuk mengembangkan tanaman obat sebagai apotek hidup yang bermanfaat bagi kehidupan guna mengurangi ketergantungan terhadap obat-obat kimia selain itu peserta lomba dapat menjadi agen pembaharu di tengah masyarakat guna mendorong ibu-ibu lainnya yang belum memanfaatkan pekarangan rumah sakit secara baik dan bermanfaat, serta tetap mengikuti protokol kesehatan apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini, tutupnya. (Pajar Saragih / tim red).