PONOROGO I detikkasus.com – Prestasi cemerlang kembali ditorehkan Kabupaten Ponorogo di level provinsi pada ajang Festival Karya Tari Jawa Timur. Kegiatan tersebut digelar pada 1 hingga 3 Mei 2019 di Taman Budaya Jawa Timur Cak Durasim Surabaya, Pada malam penutupan yang digelar Jum’at (3/5/2019) malam, Kabupaten Ponorogo kembali mendapatkan sejumlah penghargaan.
Penghargaan yang telah diraih Kabupaten Ponorogo diantaranya yaitu tiga penata rias busana terbaik, tiga penata tari terbaik, serta masuk sebagai sepuluh penyaji unggulan.
Kabupaten ponorogo melalui Dinas Pariwisata mengirimkan kontingen Festival Karya Tari yang menampilkan sebuah karya dengan tajuk “Bale Batur – Mbat – mbatan Sambi Cinatur”. Karya yang digawangi oleh Afif Kurniawan selaku penata tari, Marji selaku penata iringan, Ramifta Aerodilla selaku penata rias busana, dan Dedy Satya Amijaya selaku penata artistik ini mengisahkan tentang salah satu tempat sakral yang berada di kawasan Telaga Ngebel. Sembilan orang penari perempuan menampilkan sebuah garapan tari yang sarat akan makna demokrasi dari dinamika sosial masyarakat sekitar Bale Batur kala itu.
Meski belum berhasil mempertahankan prestasi tahun – tahun sebelumnya yaitu sebagai tiga penyaji terbaik, namun hasil yang diperoleh Kabupaten Ponorogo dalam Festival Karya Tari Jawa Timur kali ini dianggap cukup memuaskan.
Menurut Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata Ponorogo, Bambang Wibisono mengatakan, hal ini dikarenakan telah cukup banyak daerah yang mengalami perkembangan pesat di bidang pengkaryaan seni tari. Oleh karenanya tidak mengherankan jika sejumplah daerah berstatus unggulan seperti Kabupaten Ponorogo maupun beberapa daerah lain, dengan adanya persaingan yang cukup ketat, harus bersiap eksta keras untuk mempertahankan prestasi yang ada.
Festival Karya Tari Jawa Timur tahun 2019, kali ini menempatkan tiga daerah sebagai tiga penyaji terbaik tanpa jenjang. Mereka adalah Kabupaten Bojonegoro dengan karya tari berjudul Cekak Aos, Kabupaten Blitar dengan karya tari berjudul Porem Bulkiyo dan Kota Malang dengan karya tari berjudul Liswan Gajayana. Salah satu diantara ketiga tersebut nantinya akan mewakili Provinsi Jawa Timur di Ajang Parade Tari Nusantara ke – 38, yang akan digelar di Taman Mini Indonesia Indah Jakarta pada Agustus 2019 mendatang. (Adv/Anang Sastro).