MADIUN I detikkasus.com – Guna melestarikan warisan kekayaan seni dan budaya Bangsa Indonesia, Korem 081/DSJ menggelar perlombaan menyanyi langgam dan lagu Kerocong mulai dari tingkat SD, SMP, dan SMA.
Setalah kemarin (19/8), menggelar perlombaan untuk tingkat SD dan SMP, hari ini mereka melanjutkannya dengan menggelar untuk tingkat SMA, bertempat di Asrama Bosbow Kota Madiun, Selasa (20/8/19).
ODibandingkan dengan perlombaan untuk tingkat SD dan SMP, para peserta lomba tingkat SMA terlihat lebih mahir dan menguasai dalam menyanyikan langgam dan keroncong dan hal itu diakui oleh para dewan juri.
Kami konfirmasi ke Kapenrem 081/DSJ Mayor Arm. T.M. Hartoyo, S.Pd. (19/8), bahwa lomba yang diselenggarakan itu merupakan bentuk kepedulian Korem 081/DSJ dalam melestarikan seni dan budaya.
“Selain itu, juga sebagai sarana untuk menumbuhkan kecintaan anak-anak atau para generasi muda terhadap warisan seni dan budaya, khususnya musik keroncong,” ungkapnya.
Karena menurutnya, di bawah gencarnya masuknya berbagai pengaruh budaya asing yang dengan mudahnya masuk sekarang ini, hal itu dapat membuat kita lupa akan budaya kita sendiri.
“Kalau bukan kita yang peduli dan melestarikannya, mungkin dalam beberapa tahun ke depan, generasi yang di bawah kita tidak akan lagi mengetahui atau mengenal budayanya sendiri,” jelasnya.
Dalam perlombaan yang berhasil memukau banyak penonton itu, keluar sebagai juara 1 yaitu Wildan Arga Wijaya, disusul oleh Erix dan Zata, yang masing-masing menduduki juara 2 dan 3.
Seperti diketahui, lomba menyanyi langgam dan keroncong itu merupakan salah satu rangkaian acara yang diselenggarakan dalam Pentas Seni Budaya dan Pasar Rakyat yang diselenggarakan oleh Korem 081/DSJ dalam rangka memperingati HUT Ke-74 RI.(Arw/Anang Sastro).
