Lestarikan Budaya Jawa, Bupati Buka Lomba Pidato Bahasa Jawa Tingkat SLTP

Minggu, 20 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tuban l Detikkasus.com – Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, SE membuka Lomba Pidato Bahasa Jawa yang diadakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban bekerjasama dengan Gerakan Tuban Menulis. Sabtu (19/03/2022).

Dalam kesempatan tersebut, Mas Bupati menyampaikan jika lomba pidato bahasa jawa tersebut digelar sebagai langkah untuk membumikan dan membiasakan berbahasa jawa, utamanya kromo alus atau inggil.

Selain itu, juga sebagai bentuk kongkrit Pemkab Tuban dalam pelestarian budaya. Selain itu, mulai melestarikannya dengan membiasakan memakai bahasa Jawa juga mengajarkan anak-anak bertata krama. “Dengan berbahasa jawa halus atau inggil, pasti tata kramanya juga terpengaruh, unggah ungguhnya juga akan terpengaruh,” tuturnya.

Baca Juga:  Kepala Desa Tidak Bisa Jadi Pemborong, Terkait Kerugian Negara Ipda Kaur Langsung Perintahkan Sidik

Kedepan, pengembangan budaya utamanya bahasa jawa akan dikembangkan kembali dengan menggelar giat budaya di semua tempat.

Dalam upaya Pemkab Tuban untuk membumikan kembali bahasa jawa, juga telah diatur dalam Peraturan Bupati yang berisi kewajiban berbahasa jawa di hari Rabu Minggu ke dua di seluruh instansi, lingkungan pendidikan, kesehatan, dan masyarakat umum. Menurutnya, dengan ini, Pemkab akan memiliki pondasi yang kuat untuk membangun budaya. “Saya akui, sudah jarang generasi se umur saya, bahkan lebih tua lagi sudah asing menggunakan bahasa jawa inggil di kehidupan sehari- hari,” ucapnya. Untuk itu, aturan tersebut akan selalu di evaluasi agar efektif berjalan.

Baca Juga:  Wabup Hadiri Launching Album Lagu Daerah dan Religi Tanjabbar

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Joko Priyono mengatakan, generasi sekarang sudah asing dengan bahasa Jawa, terutama kromo inggil.
Dengan perkembangan peradaban yang terjadi saat ini, terjadi pergeseran cara asuh orang tua yang tidak lagi mengajari anak menggunakan bahasa Jawa kromo atau bahasa Jawa halus, baik di kota maupun di desa.

Baca Juga:  Ada Apa Dibalik Kenderaan Inpentaris BPKam Siperkas

“Acara ini menjadi salah satu cara untuk memulai kembali membiasakan berbahasa jawa di Kabupaten Tuban,” jelasnya.

Diketahui pula, aturan berbahasa jawa juga telah diberlakukan di sekolah, yaitu setiap hari rabu.

Adapun 40 peserta dari perwakilan SMP baik negeri maupun swasta mengikuti lomba bahasa jawa tersebut. Nantinya, semua naskah pidato dari para peserta akan dibukukan, dan di display di Perpustakaan Umum Daerah. (Imam)

Berita Terkait

Serap Pekerja Lokal, Bupati Anwar Sadat Letakan Batu Pertama Pembangunan Pabrik Kelapa Sawit
Ratusan ASN di Kabupaten Cirebon ikuti Pemecahan Rekor MURI Pemakaian Sarung Tenun Terbanyak
Pemkab Cirebon apresiasi Perusahaan PMA dan PMDN Terbaik dalam Pelaporan LKPM 2024
Pj Bupati Cirebon: Penataan Taman Hutan Kota Sumber agar Lebih Indah
Pemkab Cirebon salurkan BLT DBHCHT untuk Pemulihan Ekonomi Buruh Pabrik Rokok
Pj Bupati Cirebon terima Audiensi Serikat Buruh bahas Mekanisme Penetapan Upah Minimum 2025
Bappelitbangda Kabupaten Cirebon gelar Anugerah Lomba Inovasi 2024
Pemkab Cirebon Fokus Kembangkan Sektor Gula dan Wisata Edukasi

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 21:15 WIB

Serap Pekerja Lokal, Bupati Anwar Sadat Letakan Batu Pertama Pembangunan Pabrik Kelapa Sawit

Jumat, 22 November 2024 - 11:20 WIB

Ratusan ASN di Kabupaten Cirebon ikuti Pemecahan Rekor MURI Pemakaian Sarung Tenun Terbanyak

Jumat, 22 November 2024 - 10:50 WIB

Pemkab Cirebon apresiasi Perusahaan PMA dan PMDN Terbaik dalam Pelaporan LKPM 2024

Jumat, 22 November 2024 - 10:47 WIB

Pj Bupati Cirebon: Penataan Taman Hutan Kota Sumber agar Lebih Indah

Kamis, 21 November 2024 - 10:36 WIB

Pemkab Cirebon salurkan BLT DBHCHT untuk Pemulihan Ekonomi Buruh Pabrik Rokok

Berita Terbaru

Uncategorized

Potret Pilkada Bojonegoro Dari Masa ke Masa

Rabu, 27 Nov 2024 - 14:20 WIB