Lembaga Suara Publik (LSP) Siap Jadikan ORMAS-NGO EXPO 2021 Sebagai Ajang Pengabdian Kepada Masyarakat.

Detikkasus.com|JATENG

SEMARANG- Lembaga Suara Publik (LSP) terpilih sebagai salah satu peserta yang ikut dalam ORMAS-NGO EXPO 2021 yang akan di laksanakan pada tanggal 17 sampai 19 November 2021 di Paragon Mall dalam rangka memeriahkan Festival HAM tingkat Nasional 2021, dimana sebelumnya terdaftar lebih dari 100 ormas & LSM yang ada di seluruh kota Semarang, namun dikarenakan jumlah perserta dibatasi hanya 40 peserta akhirnya panitia pelaksana ORMAS-NGO EXPO 2021 melakukan seleksi ketat untuk menyaring peserta yang bisa mengikuti ORMAS-NGO EXPO 2021. Hal ini disampaikan panitia penyelengara dalam tehnical Meeting ke-1 dengan semua peserta yang terpilih di gedung walikota semarang hari selasa (2/11/2021).

Sebelumnya Komnas HAM RI bersama International NGO Forum on Indonesian Development (INFID) dan Kantor Staf Presiden (KSP) sebagai penyelenggara utama Festival HAM telah memutuskan Kota Semarang sebagai tuan rumah Festival HAM 2021. Komnas HAM menganggap kegiatan Festival HAM ini penting karena Festival HAM merupakan ruang untuk belajar dan berbagi dari kabupaten/kota di Indonesia tentang penerapan dan inovasi HAM, Selain itu Festival HAM penting untuk diselenggarakan karena pemerintah daerah saat ini menempati peringkat ketiga yang paling banyak diadukan oleh masyarakat ke Komnas HAM setelah kepolisian dan sektor bisnis. Di harapkan dalam ajang Festival HAM 2021, Kota Semarang maupun daerah disekitarnya dapat menampilkan berbagai inovasi kerjanya terkait HAM. Hal ini dapat menjadi inspirasi bersama untuk meletakkan HAM sebagai basis dari pembangunan dan pemerintahan di Indonesia. Dengan Festival HAM 2021 maka masyarakat dan pemerintah daerah akan lebih patuh dan mengetahui lebih banyak tentang HAM serta dapat menjunjung tinggi nilai toleransi dan menghormati sesama manusia.

Baca Juga:  Rozikin Subastian BD Menyelenggarakan Nonton Bola Bareng Indonesia-Uzbekistan

Kepada awak media Ketua Forum Komunikasi Ormas Semarang Bersatu (FKSB) AM Jumai ,SE.MM. mengatakan “Pelaksanaan ORMAS-NGO EXPO 2021 yang diselenggarakan oleh Kesbangpol kota Semarang beserta Forum Komunikasi ormas semarang bersatu 2021 ini merupakan tahab ke tiga, tahap pertama Dulu di laksanakan di DP Mall tahap kedua di Java Mall dan yang ketiga ini ada di Paragon Mall, yang ketiga ini agak unik karena dari Sisi tempat memang tempat yang relatif faforit di Kota Semarang yang kedua juga berkaitan dengan adanya festival HAM tingkat nasional. Dalam tehnical meeting tadi juga sudah di jelaskan bahwa dari 100 peserta yang telah mendaftar kemudian setelah di selekasi oleh tim yang melibatkan tim panitia ,tim kesbangpol dan konsultasi dengan Bapak Walikota maka dari 100 itu terpilih menjadi 32 peserta karena stand yang kita siapkan 40 yang 33 untuk ormas LSM yang ada di Kota Semarang, sedangkan yang 7 diperuntukan untuk ormas tingkat nasional bahkan tingkat dunia, selain itu juga tadi sudah disampaikan dalam tehnical meeting terkait dengan teknik aturan main dan memaksimalkan potensi Ormas yang ada, karena dalam ekpo kali ini kita tidak hanya sekedar menjual produk bahkan tidak boleh hanya fokus menjual produk saja, akan tetapi produk yang di tampilkan adalah produk yang berkaitan dengan layanan ormas kepada publik yang berkaitan dengan HAM/ hak asasi manusia, jadi ada kegiatan-kegiatan yang terkait dengan kesehatan,terkait dengan pendidikan, terkait dengan keagamaan, terkait dengan hukum, terkait dengan lingkungan, semuanya dikaitkan dengan hak asasi manusia. Saya yakin dan optimis ekpo ormas tahun 2021 lebih meriah lebih gemuruh dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dengan melihat antusiasme peserta cukup banyak juga kesiapan ormas cukup mumpuni dan akan di pantau langsung oleh walikota semarang yang di dampingi Kesbangpol kota semarang. ungkap AM.Jumai

Baca Juga:  Pergelaran Personil Dilapangan, Memastikan Situasi Aman

Lebih lanjut AM.Jumai menambahkan ” untuk peserta khususnya yg terpilih kali ini sebanyak 33 Ormas merupakan kesempatan emas untuk menampilkan eksistensi diri ormas masing-masing  dalam melaksanakan pelayanan publik sehingga semuanya bisa maksimal dalam kegiatan ini. pungkas AM.Jumai

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Desa Penyabangan Bersinergi Dengan Pecalang Amankan Upacara Pitra Yadnya/Ngaben Warga

(RED-DETIK KASUS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *