Lampung Tengah, Detikkasus.com – Laporan atas dugaan intimidasi dan pengancaman yang dilakukan oleh Oktavianus Hermanto Alias Gepeng, kepala kampung Tanjung Jaya kecamatan Bangunrejo kabupaten Lampung Tengah kepada wartawan Jejak Kasus sudah sampai pada tahap penyelidikan.
Hal tersebut berdasar dari hasil SP2HP yang diterima oleh saudara Alwi Darwis wartawan Jejak Kasus yang menjadi korban dugaan intimidasi dan pengancaman yang dilakukan oleh sang kepala kampung Tanjung Jaya, pada Rabu (30/06/21).
SP2HP yang diterima saudara Alwi Darwis wartawan Jejak Kasus tertanggal 30 Juni 2021 dengan nomor 232 dan ditandatangani oleh Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP. Edi Qorinas, SH. MH menyatakan bahwa laporan atas dugaan intimidasi dan pengancaman yang dilakukan oleh Oktavianus Hermanto/Gepeng selaku kepala kampung Tanjung Jaya kecamatan Bangunrejo sudah sampai pada tahap penyelidikan.
Lanjutnya, dalam SP2HP tersebut menyatakan bahwa “pihak Kepolisian Polres Lampung Tengah sudah melakukan penyelidikan dengan langkah-langkah yaitu melakukan pemeriksaan saksi-saksi. Untuk langkah selanjutnya Penyidik atau Penyidik Pembantu akan melakukan gelar perkara untuk menentukan langkah-langkah selanjutnya.
Sementara itu, Alwi Darwis wartawan Jejak Kasus yang merupakan korban intimidasi dan ancaman yang dilakukan oleh kepala kampung Tanjung Jaya kecamatan Bangunrejo kabupaten Lampung Tengah menanggapi hasil SP2HP dengan rasa terima kasih atas kinerja pihak kepolisian yang sudah menangani laporannya.
“saya sebagai pelapor mengucapkan terima kasih kepada pihak Kepolisian Lampung Tengah, khususnya Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah yang sudah memproses laporan saya yang saat ini sudah sampai pada tahap penyelidikan dengan memanggil saksi-saksi ketika terjadi kejadian yang saya alami,” ungkap Alwi Darwis atau Awis sapaan akrabnya kepada media ini.
Alwi Darwis juga menambahkan “Saya sangat berharap pelaporan ini segera proses lebih lanjut, karena bukan hanya saya yang yang ingin tau hasil laporan saya namun juga teman-teman wartawan dari media lainnya, dan saya berharap agar kejadian yang saya alami tidak menimpa kepada teman-teman wartawan lain.” Tutup Darwis dengan penuh harap.
(IYAN)
