Kubu Raya I Detikkasus.com – Hari ini Kamis 2 Maret 2023 Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pontianak melaksanakan pembukaan rehabilitasi sosial bagi warga binaan tahun anggaran 2023. Dilaksanakan di Aula Olahraga Lapas Kelas IIA Pontianak kegiatan ini dimulai pukul 9.00 pagi sampai dengan selesai. Turut hadir dalam kegiatan pembukaan program rehabilitsasi sosial ini Ika Yusanti selaku Kadiv PAS Kalbar, Tato Juliadin selaku Kadiv Imigrasi, para forkopimda serta para Ka.UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Kota Pontianak.
Tema yang diangkat dalam pembukaan rehabilitasi sosial ini yaitu “melalui rehabilitasi sosial kita atasi ketergantungan terhadap penggunaan narkotika dan meningkatkan kualitas hidup” dalam pelaksanaannya kegiatan ini sejalan pula dengan rangkaian penandatanganan surat perjanjian kerja sama antara Lapas Kelas IIA Pontianak dengan beberapa pihak terkait, seperti Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Kubu Raya, Dinas Kesehatan Kubu Raya, dan juga yayasan Rumah Adiksi Indonesia (RAIN).
Kegiatan diawali dengan penyampaian laporan kegiatan yang langsung disampaikan oleh Julianto Budhi Prasetyono selaku Kalapas Pontianak. Dalam laporannya Julianto menjelaskan kegiatan rehabilitasi sosial yang dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pontianak ini beberapa langkah serta upaya telah dilakukan, sepeeti halnya penempatan blok khusus rehabilitasi, melakukan persiapan warga binaan sebanyak 140 orang dengan menggunakan tahapan metode yaitu screening, Assesmen, test urine, konseling adiksi, mentoring, intervensi rohani, terapi komuniti, dan juga sarasehan.
Usai menyampaikan laporan, kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan surat perjanjian kerjasama yang disaksikan secara langsung oleh Kadiv Pemasyarakatan dan Kadiv Imigrasi pada Kanwil Kemenkumham Kalbar. Selain itu penyematan tanda peserta rehabilitasi sosial dan pemasangan rompi kader kesehatan bagi warga binaan Lapas Kelas IIA Pontianak turut mewarnai kegiatan yang dilaksanakan hari ini.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat yang dalam hal ini diwakili oleh Ika Yusanti selaku Kadiv PAS Kalbar memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi program rehabilitasi sosial tahun ini. Dalam sambutannya Ika menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan prioritas nasional, mengingat bahwa beberapa kurun waktu terakhir lapas di Indonesia sebagian besar didominasi oleh WBP dengan kasus nerkotika, “kami berharap melalui pendekatan terapi yang dilakukan melalui program rehabilitasi ini dapat memberikan dampak yang signifikan serta menjadi contoh atau role model bagi WBP lainnya untuk merangsang keinginan untuk bisa berhenti menggunakan obat obatan terlarang” tutupnya.
Usai membuka program rehabilitasi ini secara resmi kegiatan dilanjutkan dengan meninjau langsung keadaan dan situasi blok rehabilitasi Lapas Kelas IIA Pontianak.
(Hadysa Prana)