Jatim | Detikkasus.com -, Segenap rombongan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Jawa Timur, Senin (19/11). Ini Kunjungan pertama dilakukan di Kabupaten Lamongan dalam rangka peletakan batu pertama pembangunan Universitas Muhammadiyah Lamongan dan meresmikan masjid kampus Ki Bagus Hadikusumo.
Dalam rencana rangkaian kunjungan kerja tersebut, Joko Widodo beserta rombongan langsung menuju Universitas Muhammadyah Sidoarjo, membuka Muktamar ke-21 Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM). Namun tidak disangka ada 3 mahasiswa yang membentangkan poster sambil berteriak-teriak ke arah presiden. Aksi itu dilakukan saat Presiden Joko Widodo turun dari podium untuk berjabat tangan dengan peserta muktamar.
Tapi ada ada saja ulah ketiga mahasiswa yang diketahui berasal dari IAIN Palopo Sulsel itu berlarian ke arah presiden sambil berteriak dan membentangkan poster. Aksi tersebut dilakukan secara spontan dan sesaat menimbulkan kegaduhan di arena muktamar.
Bey Triadi Machmudin Deputi bidang Protokol, Media, dan Pers Sekretariat Presiden menjelaskan, insiden itu terjadi saat acara sudah hampir berakhir. Ketiga mahasiswa tersebut diamankan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dan digiring keluar dari lokasi acara. “Paspampres menghalau mereka dan mengamankan keluar serta menyerahkan ke panitia acara,” tutur Bey.
Bey juga menjamin tidak ada tindak kekerasan yang dilakukan terhadap 3 orang mahasiswa asal Palopo tersebut. Acara pun dapat dilanjutkan dengan lancar bahkan setelah insiden tersebut, sekitar 1.500 peserta muktamar dengan berseragam IPM menyanyikan lagu mars Muhammadiyah dengan kompak.sul/try
