Kudisnya Sudah Keliatan Apakah PemDa Labura Melakukan Pembiaran

Selasa, 21 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com l Labura – Sumut

Selasa (21/04/2020) Masih ingatkah anda terkait adanya terbitan berita yang berjudul “Seumur jagung sudah rusak mungkinkah APIP labura ikut bagian”, pada edisi 14/04/20 tersebut menceritakan adanya kegiatan pembuatan rabat beton yang masih terbilang seumur jagung sudah terlihat rusak”.

Ketika awak media melihat adanya kegiatan dana desa yang baru seumur jagung sudah terlihat rusak, awak media sudah mengkonfirmasi Kepala Desa Brussel Kecamatan Marbau Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) Provinsi Sumatera Utara, melalui situs WhatsAAp, “Bahkan awak media sudah menitip pesan kepada inisial NG mantan BPD desa brussel, akan tetapi hingga berita dikirim ke Redaksi, tidak ada jawaban informasi dari Irwanto Kepala Desa Brussel sebagai penanggung jawab utama kegiatan”.

NG mantan BPD Desa Perkebunan Brussel mengatakan “Saya memang sering meminta Poto kopi salinan RAB kegiatan dana desa yang dikerjakan, tetapi Irwanto Kepala Desa Perkebunan Brussel tidak pernah memberinya, mengingat saya tidak mau adanya miskomunikasi maka sayapun terpaksa berdiam diri, ujar NG

Baca Juga:  Radio Internet Penyalur dan Pemancar Hilang dari SMP Negeri 1

Menyikapi adanya terbitan judul berita tersebut YUNUS LAIA mengatakan “Pembuatan rabat beton yang masih seumur jagung sudah terlihat rusak, BERARTI

kudisnya sudah keliatan apakah Pemerintah Daerah Kabupaten Labura melakukan pembiaran,

“Kalau memang masih tetap dilakukan pembiaran oleh pemerintah daerah, terhadap kondisi bangunan dari anggaran dana desa, yang baru seumur jagung sudah terlihat rusak, BERARTI ada yang perlu digaris bawahi, sebagai tanda khusus untuk di perhatikan pemerintah pusat, mengenai tata cara peraturan tentang otomatis daerah”.

Pada UU No.32 Tahun 2004 tentang Otonomi Daerah, menjadikan pemerintahan yang lebih tepat sasaran (efektif) dan tidak menghamburkan anggaran atau tidak terjadi pemborosan, disetiap daerah kabupaten dan kota maupun desa. Setiap daerah mempunyai distribusi regional yang merata dan adil, serta dapat melakukan peningkatan terhadap pelayanan masyarakat yang semakin baik.

Baca Juga:  Direktur BUMDes Bungkam, Ini Kata Kades Perk Aek Pamienke

Adanya sebuah keadilan secara nasional, bahkan adanya pengembangan dalam kehidupan demokratis, serta menjaga hubungan yang harmonis antara pusat, daerah, dan antar daerah terhadap integritas Republik Indonesia, bahkan untuk mendorong pemberdayaan masyarakat, serta menumbuhkan prakarsa dan kreativitas, meningkatkan peran serta masyarakat dan mengembangkan peran dan fungsi DPRD, ujar YUNUS.

Mengingat sebahagian edisi yang lalu, “jika

Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) tidak ikut berperan serta dalam melakukan duga’an mark-up pada kegiatan yang masih seumur jagung sudah terlihat rusak, tentunya ketika menerima berkas laporan pertanggung jawaban, harusnya diteliti dengan benar kualitas kegiatan yang dikerjakan, apa lagi bentuk harga satuan bahan yang dipakai”.

Baca Juga:  Ujian Perangkat Desa Tlemang Kecamatan Ngimbang Bakal di Laksanakan, NGO HDIS: Mintak Transparan Terkait Materi.

“Kalau memang dana desa itu benar untuk kebutuhan kegiatan desa yang dilakukan, bukan untuk kepentingan kepala desa maupun kelompoknya, tentunya sangat diharapkan agar Aparat Penegak Hukum (APH), yang tau informasi dapat segera melakukan penyelidikan kembali”. Demi terwujudnya suatu daerah yang bersih, agar mampu bersaing sehat dengan Daerah lainnya.

Kalau pemerintah daerah kabupaten labura tetap melakukan pembiaran, terhadap adanya terlihat pembuatan rabat beton yang rusak masih seumur jagung diDesa brussel, BERARTI akan banyak peluang kepala desa yang lainnya, untuk merampok anggaran dana desa itu demi kebutuhan nafsunya, ujar YUNUS ( J. Sianipar )

Berita Terkait

Kunjungan Kapal Selam B-588 Ufa, TNI AL: Ingat Sejarah Pembangunan Armada Laut RI 
Polsek Banda Sakti, Gelar Patroli Ciptakan Keamanan Dan Antisipasi Guan-Tib-Mas
Dugaan Satu Unit Mobil Avanza Warna Hitam, Sulapkan Minyak Jenis Pertalite Saat Pengisian BBM Di Galon SPBU Alur Dua Timbang Langsa.
Terkait Diduga Proyek Pekerjaan Pengerasan Badan Jalan Kampong Desa Kaloy Pulau 3, Menuju Pantai Rekreasi
Polda Aceh, Dukung Peningkatan Pengelolaan Taman Nasional Gunung Leuser.
PJU Polda Aceh, Hadiri Forum Belajar Bersama Secara Virtual, Dalam Rangka Rekrutmen Bakom-Sus Polri
Polda Metro Jaya, Berhasil Gagalkan Peredaran 207 Kg Sabu Dan 90.000 Butir Ekstasi Jaringan Internasional
Proyek Tembok Penahan Tanah TPT Di Kampung Cayur RT 04/01 Desa Rancailat Diduga Jadi Ajang Korupsi Dan Abaikan UU KIP

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 07:01 WIB

Kunjungan Kapal Selam B-588 Ufa, TNI AL: Ingat Sejarah Pembangunan Armada Laut RI 

Kamis, 7 November 2024 - 07:00 WIB

Polsek Banda Sakti, Gelar Patroli Ciptakan Keamanan Dan Antisipasi Guan-Tib-Mas

Kamis, 7 November 2024 - 07:00 WIB

Dugaan Satu Unit Mobil Avanza Warna Hitam, Sulapkan Minyak Jenis Pertalite Saat Pengisian BBM Di Galon SPBU Alur Dua Timbang Langsa.

Kamis, 7 November 2024 - 06:59 WIB

Terkait Diduga Proyek Pekerjaan Pengerasan Badan Jalan Kampong Desa Kaloy Pulau 3, Menuju Pantai Rekreasi

Kamis, 7 November 2024 - 06:57 WIB

PJU Polda Aceh, Hadiri Forum Belajar Bersama Secara Virtual, Dalam Rangka Rekrutmen Bakom-Sus Polri

Berita Terbaru

Politik dan pemerintahan

Belasan Pengurus DPC Demokrat Tanjab Barat Mengundurkan Diri

Kamis, 7 Nov 2024 - 12:57 WIB