Indonesia-Jawa-Timur-Kabupaten-Bondowoso, Detikkasus.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bondowoso akan menggencarkan Gerakan Sadar Pemilu (GSP) menjelang pilkada serentak 2018. Hal ini dipertegas surat edaran KPU RI nomor 561/PP.08-SD/06/KPU/X/2017. (29/10/2017).
GSP yang dikemas dengan JJS ini dihadiri oleh ribuan warga dari seluruh penjuru desa, mulai dari tingkat anak-anak hingga orang tua, yang dilepas dari start dan finish di Jalan Panjaitan Bondowoso.
Komisioner KPU Bondowoso Bidang Hukum, Junaedi,mengatakan sosialisasi atau pendataan para pemilih saja tidaklah cukup. Sebab itu, pendidikan pemilih menjadi sangat penting guna membangun kesadaran Pemilu, “Saat ini langkah pertama yang kami lakukan adalah, melakukan kegiatan jalan-jalan santai,JJS yang melibatkan semua elemen masyarakat. Dikesempatan ini kami dapat memberikan sosialisasi kepada peserta, ” ujarnya.
Menurutnya, sosialisasi dan pendidikan pemilih sebagai upaya yang harus dilakukan terus menerus,sehingga akan membangun kesadaran dalam menentukan pilihan, baik itu pilkada, pilpres dan pileg, “Itulah sebabnya kemudian KPU memilih sosialisasi dengan skala besar tapi tetap berbasis keluarga. Karena ini pula sangat efektif menerima penjelasan dari kita, “tururnya.
Lebih lanjut ,Dalam waktu dekat ini, KPU akan menurunkan petugas untuk melakukan pendataan ke setiap rumah warga (RW), rukun tetangga (RT). Hal ini petugas pemutakhiran data pemilih yang akan mendatangi setiap rumah warga. “Jadi nantinya, tidak hanya sekadar mendata tetapi menyampaikan pendidikan pentingnya pemilu, “imbuhnya.
Gerakan Sadar Pemilu ini. KPU juga meluncurkan jargon yakni “Pemilih Berdaulat, Negara Kuat”. KPU memastikan fungsi edukasi ini berjalan masif dan sistematis. Sehingga membangun kesadaran masyarakat dalam berdemokrasi yang berdaulat,
“Dengan adanya kegiatan GSP ini, kita selalu mengajak kepada warga untuk menjadi masyarakat yang cerdas untuk menentukan haknya dalam memilih, baik itu di pilkada, Pilpres dan pileg, ” pungkasnya.(yus)